Siasat Kakek Bau Tanah di Jambi Cabuli 8 Anak Laki-laki, Terkuak dari Mata-mata Tetangga yang Curiga

Aksi bejat dilakukan oleh seorang kakek berusia 70 tahun di Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muarojambi.

Penulis: Muji Lestari | Editor: Rr Dewi Kartika H
alghad
Ilustrasi Pelecehan Anak. 

Belum pernah menikah

Edi menjelaskan, pelaku merupakan seorang bujang tua.

IS diketahui belum pernah menikah.

Warga pun curiga IS memanfaatkan anak-anak untuk melampiaskan nafsu bejatnya.

Fakta Baru Adik di Cianjur Nekat Bakar Kakak yang Sedang Rebahan, Pelaku Ternyata PDP Covid-19

Korban Diimingi Uang Rp 50 Ribu

Siasat IS dalam membujuk korbannya tergolong licik.

Keterangan dari pihak keluarga korban, sudah beberapa kali pelaku melakukan pelecehan seksual.

Dalam melancarkan aksinya, korban dibujuk dan diiming-imingi uang senilai Rp 50 ribu.

"Korban dibujuk dan diming-iming uang senilai Rp 50 ribu, supaya korban mau melakukan aksi bejat dari pelaku tersebut," jelas Edi.

Ilustrasi Pencabulan
Ilustrasi Pencabulan (Pexels via Kompas.com)

Selain itu, ia juga curiga melihat anaknya selalu memegang uang Rp 50 ribu, padahal ia tidak pernah memberikan uang jajan sebanyak itu.

"Kakek tu sering mondar-mandir mencari anak-anak, kemudian saya melihat anak saya memegang uang senilai Rp 50.000," ujarnya.

"Setelah saya dalami keterangan dari anak saya, duit tersebut didapatkan dari pelaku. Rupanya anak- anak dibujuk dan diberi uang untuk melakukan perbuatan keji tersebut," jelasnya.

Ia juga menuturkan hari ini pihak keluarga korban tengah melaporkan pelaku. Enam anak yang menjadi korban ikut datang ke Mapolres Muarojambi.

Akui Pernah Berhasrat ke Sonny Septian hingga Lakukan Ini, Nikita Mirzani Buat Fairuz Ngakak: Parah!

Masih Diselidiki

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Muarojambi AKBP Ardiyanto membenarkan adanya laporan tersebut, dan saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved