Hasil Rapid Test Reaktif, 6 Lansia Panti Sosial Tresna Werdha Cipayung Diisolasi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Sebanyak enam lansia penghuni Panti Sosial Tresna Werdha, Kecamatan Cipayung harus menjalani isolasi diri untuk sementara.

Kepala Puskesmas Kecamatan Cipayung Rini Muharani mengatakan mereka diminta melakukan isolasi karena hasil rapid test-nya reaktif.

"Dari 240 warga panti yang kemarin (10/6) rapid test, enam orang reaktif. Sudah langsung diswab dan sekarang isolasi sementara," kata Rini saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Kamis (11/6/2020).

Bila dari hasil uji spesimen swab yang dikirim ke Labolatorium Kesehatan Daerah (Labkesda) DKI positif, mereka dibawa ke RS rujukan Covid-19.

Hasil uji spesimen yang diproses menggunakan mesin real time polymerase chain reaction (RT-PCR) rencananya keluar dalam dua hari.

"Kemarin kita lakukan swab dan rapid test, yang di swab ada 110, rapid 240. Untuk petugas kami swab, dan warga panti kami rapid," ujarnya.

Rini menuturkan pemeriksaan dilakukan di Panti Sosial Tresna Werdha karena lansia termasuk kelompok rentan terpapar Covid-19.

• Mulai 15 Juni, Pasar Jaya Terapkan Sistem Ganjil Genap di Pasar Tradisional

• Kehadiran PT VDNI Dinilai Tingkatkan Pendapatan Daerah Secara Signifikan dari Retribusi

Saat pemeriksaan, petugas Puskesmas Kecamatan Cipayung pun melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap para lansia.

Sementara petugas panti diperiksa karena mereka berinteraksi langsung dengan penghuni panti dan juga beraktivitas di luar panti.

"Untuk pemeriksaan sudah selesai, sekarang kita menunggu hasil pemeriksaan swabnya," tuturnya.