Antisipasi Virus Corona di Tangerang
Catatan PSBB Jilid 4 Tangsel, Jumlah Kasus ODP, PDP dan Positif Terus Bertambah
PSBB jilid ke empat yang kata Airin terdapat sejumlah perbedaan itupun dimulai
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG SELATAN – “Sudah diputuskan PSBB akan diperpanjang. PSBB diperpanjang dengan beberapa skema tertentu yang mungkin akan berbeda,” ujar Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany, kala mengumumkan perpanjangan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk yang ketiga kalinya.
Airin mengumumkan PSBB jilid empat itu usai memulangkan sejumlah peserta karantina Rumah Lawan Covid-19, Serpong, Tangsel, pada Minggu (31/5/2020) lalu.
Sehari setelahnya, Senin (1/6/2020), PSBB jilid ke empat yang kata Airin terdapat sejumlah perbedaan itupun dimulai.
Pada PSBB yang mewarnai setengah bulan Juni itu, Pemkot Tangsel untuk pertama kalinya memperbolehkan masjid menggelar salat Jumat.
Selain itu, rumah makan dan restoran juga diperbolehkan untuk menata meja dan kursi mereka untuk para pelanggannya makan di tempat (dine in).
Memasuki pertengahan PSBB, Airin bahkan memberi izin mal untuk buka lebih leluasa. Mal pertama yang diberikan izin itu adalah Teras Kota, pada Senin (8/6/2020).
PSBB penuh kelonggaran itupun sudah memasuki detik-detik terakhirnya yang akan habis pada hari ini, Minggu (14/6/2020).
TribunJakarta.com mencatat pergerakan diamika kasus Covid-19 dari mulai orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) hingga kasus positif, selama 13 hari PSBB jilid empat itu, merujuk pada data publikasi Gugus Tugas Covid-19 Tangsel melalui https://lawancovid19.tangerangselatankota.go.id/.
Jumlah kasus positif Covid-19 secara keseluruhan, sejak Senin (1/6/2020), sampai Sabtu (13/6/2020), terus bertambah.
Pada 1 Juni, jumlah kasus positif, totalnya sebanyak 231 orang, sedangkan pada 13 Juni jumlah kasus bertambah menjadi 322 orang.
Sepanjang 13 hari itu, 8 pasien Covid-19 meninggal dunia. Di sisi lain, pada rantang waktu yang sama, pasien Covid-19 yang sembuh melonjak sebanyal 81 orang.
Untuk kasus ODP, jumlah totalnya bertambah, meskipun tidak terlalu signifikan.
Pada 1 Juni, total kasus ODP berjumlah 2.004 orang, sedangkan pada 13 Juni, jumlahnya bertambah menjadi 2.089 orang.
Meski bertambah secara total, namun jumlah kasus ODP yang masih dipantau menurun sebanyak 73 kasus, dari 342 orang menjadi 269 orang.
