Jakarta Terapkan PSBB Transisi
Ketua DPRD DKI Minta Warga Tak Ajak Anak-anak dan Lansia ke Mal Selama PSBB Masa Transisi
Pelarangan bagi anak berusia 9 tahun ke bawah dan lansia ini sendiri telah sesuai dengan aturan yang berlalu
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribbunJakarta.cm, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyambut baik pembukaan pusat perbelanjaan atau mal di pekan kedua Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi.
Sebab, ia menilai, mal merupakan salah satu pusat perputaran perekonomian dan bisa menyedot kembali tenaga kerja yang sebelumnya sempat terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi Covid-19.
“Ini kenyataan yang harus dihadapi, karena perputaran perekonomian rakyat itu salah satunya ada di pusat perbelanjaan,” ucapnya, Senin (15/6/2020).
“Bayangkan sudah berapa banyak karyawan dan pekerja yang dirumahkan karena penutupan mal kemarin,” sambungnya.
Meski demikan, politisi senior PDIP ini mengingatkan para pengelola mal agar memperhatikan protokol pencegahan Covid-19.
Selain wajib melakukan pengukuran suhu tubuh dan mengingatkan seluruh pengunjung untuk mengenakan masker, ia juga meminta pengelola mal tidak memperkenankan anak-anak dan lansia masuk.
“Yang terpenting saya sarankan agar warga Jakarta tidak membawa anak-anak dan lansia dulu. Ini juga saya tekankan kepada pengelola untuk mengklasifikasikan pengunjung, kalau ada (lansia dan anak-anak) jangan masuk,” ujarnya.
Pelarangan bagi anak berusia 9 tahun ke bawah dan lansia ini sendiri telah sesuai dengan aturan yang berlalu.
• Kegiatan Belajar-Mengajar Metode Tatap Muka Sudah Diperbolehkan, Ini Syaratnya
• Terlalu Lama WFH dapat Picu Serangan Jantung? Simak Penjelasan Dokter Spesialis
• Ashanty Tunjukkan Foto Masa Muda Anang, Aurel Hermansyah Soroti Wajahnya: Ih Mirip Banget
Sebab, dua kelompok umur itu sangat rentan terpapar penyakit yang disebabkan oleh virus corona (SARS-CoV-2) ini.
“Lagi pula fasilitas seperti bioskop dan area bermain anak-anak belum boleh dibuka, karena itu harus ada ketegasan di sini demi kesehatan anak dan kita semua,” kata Pras, sapaan akrab Prasetyo.