Jakarta Terapkan PSBB Transisi
Daftar Tempat Wisata di Jakarta yang Akan Beroperasi 20 Juni 2020, Simak Ketentuannya
Unit rekreasi di tempat wisata Taman Impian Jaya Ancol rencananya bakal dibuka kembali di tengah masa PSBB transisi, Sabtu (20/6/2020) mendatang
Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Sejumlah tempat wisata di Jakarta akan beroperasi kembali pada Sabtu (20/6/2020).
Sejumlah protokol kesehatan disiapkan oleh pengelola agar pengunjung tetap nyaman berada dalam tempat wisata tersebut.
Berikut daftar tempat wisata yang akan mulai beroperasi kembali pada Sabtu (20/6/2020).
Taman Impian Jaya Ancol
Unit rekreasi di tempat wisata Taman Impian Jaya Ancol rencananya bakal dibuka kembali di tengah masa PSBB transisi, Sabtu (20/6/2020) mendatang.
Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali mengatakan, ada beberapa unit rekreasi yang akan mulai dibuka.
"Yang akan dibuka terlebih dahulu adalah kawasan pantai, Allianz Ecopark, Pasar Seni, Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, dan Sea World Ancol," kata Sahir dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/6/2020).
Sementara itu, Atlantis Water Adventures belum akan dibuka pada 20 Juni.
Unit rekreasi wisata air itu masih akan ditutup sampai waktu yang belum ditentukan.
Namun, manajemen Taman Impian Jaya Ancol tengah mempersiapkan pembukaan Atlantis Water Adventures ke depannya.
"Sementara untuk unit rekreasi air Atlantis Water Adventures dipersiapkan akan dibuka pada tahap selanjutnya," jelas Sahril.
Selain unit rekreasi, selama masa transisi ini, restoran yang berada di dalam kawasan Ancol dan penginapan Putri Duyung Resort juga akan dibuka.
Sahril menambahkan, dalam pembukaan kembali ini juga dilakukan penyesuaian jam operasional.
Pintu Gerbang Utama dan kawasan pantai dibuka mulai pukul 6.00-20.00 WIB, Dunia Fantasi dibuka mulai pukul 10.00-18.00 WIB, serta Ocean Dream Samudra dan Seaworld Ancol dibuka mulai pukul 9.00-17.00 WIB.
"Jam operasional ini berlaku Senin sampai Minggu dan juga hari Libur Nasional," kata Sahril.
Penerapan #SSBB di Taman Impian Jaya Ancol
Dalam proses pembukaan kembali nantinya, akan diterapkan aturan #SSBB atau Senang Selamat Bareng-bareng di dalam kawasan wisata.
Menurut Sahir, penerapan #SSBB ketika Taman Impian Jaya Ancol buka kembali nantinya akan melibatkan seluruh orang yang menjadi bagian kawasan wisata.
"Baik pengunjung, karyawan, petugas serta mitra, memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan satu sama lain demi kebaikan bersama," kata Sahir.
Sahir pun memerinci beberapa hal penting yang perlu diketahui dari #SSBB Ancol saat nanti akan beroperasi kembali.
Yang pertama ialah, manajemen akan memberlakukan pembatasan jumlah pengunjung.
Jumlah pengunjung Taman Impian Jaya Ancol akan dibatasi sebanyak 50 persen dari kapasitas normal.
Kemudian, anak di bawah 5 tahun, ibu hamil, dan lansia berusia 50 tahun atau lebih juga untuk sementara tak diperbolehkan rekreasi di Ancol.
"Hal ini sesuai dengan anjuran pemerintah untuk area wisata," kata Sahir.
Taman Impian Jaya Ancol juga menerapkan kebijakan pembayaran non tunai atau cashless dalam bertransaksi.
Artinya, tidak ada penjualan tiket di loket sehingga pengunjung wajib membeli tiket secara daring atau online mulai 13 Juni 2020.
"Pembelian tiket dapat dilakukan melalui www.ancol.com ataupun mitra penjualan tiket resmi yang bekerjasama dengan Ancol," kata Sahir.
Protokol kesehatan juga akan tetap dijalankan dalam aturan #SSBB Ancol, misalnya seperti pemeriksaan suhu tubuh di Pintu Gerbang Ancol dan unit rekreasi.
Batas suhu maksimal yang ditetapkan adalah 37,3℃, maka itu, jika melewati batas tersebut, pengunjung tidak dapat memasuki kawasan Ancol.
Penggunaan masker yang menutup hidung dan mulut merupakan hal wajib.
"Pengaturan jaga jarak fisik juga diberlakukan di semua area dengan jarak 1,5-2 meter," ucap Sahir.
Sebelumnya, Taman Impian Jaya Ancol menutup sementara operasionalnya di tengah penerapan PSBB terkait pencegahan Covid-19.
Tempat wisata di sisi utara Ibukota itu telah ditutup sementara selama hampir dua bulan sejak Sabtu (14/3/2020) lalu.
Taman Mini Indonesia Indah
Pada Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB) masa transisi, taman rekreasi indoor maupun outdoor dibuka pada 20 Juni - 2 Juli 2020.
Begitu juga dengan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang akan dibuka pada Sabtu (20/6/2020).
Kepala Humas TMII Sahda Silalahi menuturkan tak semua wahana atau unit di areal TMII akan dibuka.
Beberapa diantaranya masih ada yang menyusul keputusan pemerintah untuk dibuka.
"Masih ada yang belum buka. Kita menunggu sampai dipandang sudah aman," katanya di Jakarta, Rabu (17/6/2020).
Berikut wahana yang masih tutup di areal TMII:
1. SnowBay Waterpark
2. Kolam renang Sendang Sejodo
3. Teater Imax Keong Emas
• Satpol PP: Pasar Kebayoran Lama Ditutup 3 Hari Untuk Sterilisasi Covid-19 & Tracing Pedagang Positif
• Bakal Syuting 3 Film Tahun Ini, Terungkap Rahasia Sukses Luna Maya Jadi Artis Multitalenta
• HUT ke-93 Persebaya, Bek Persija Jakarta Sampaikan Ucapan Spesial: Saya Bek dengan Gol Terbanyak
• Pistol Berikut 31 Amunisi Ditemukan di Kebun Kosong Cipayung
• Celeng Pak Bawor Jadi Viral, Makan Rica-rica, Minum Kopi dan Teh Bikin Aparat Turun Tangan
Taman Margasatwa Ragunan
Pembukaan fase pertama Taman Margasatwa Ragunan akan dimulai pada 20 Juni hingga 28 Juni 2020.
Selama fase tersebut, pengunjung di Ragunan akan dibatasi setiap harinya.
"Jumlah pengunjung dibatasi maksimal 1.000 orang per hari pada Selasa hingga Minggu," ujar Kepala Pelaksana Promosi Ragunan Ketut Widarsono saat dikonfirmasi, Rabu (10/6/2020).
Sementara itu, lanjut Ketut, setiap Senin tetap diberlakukan sebagai hari libur satwa.
"Artinya tidak menerima kunjungan pada hari Senin," ujar dia.
Ia mengatakan, setiap pengunjung Ragunan wajib mematuhi protokol kesehatan.
Dalam hal ini, pengunjung akan dicek suhu tubuhnya, serta wajib menggunakan masker dan membawa hand sanitizer.
"Pengunjung tidak dalam keadaan sakit. Pengunjung yang tidak menggunakan masker dilarang masuk ke area Taman Margasatwa Ragunan," ucap Ketut.
Selain itu, pengunjung Ragunan dianjurkan menjaga jarak minimal satu sampai dua meter dan tidak berkerumun. (TribunJakarta.com)