Sisi Lain Metropolitan

Berawal Iseng Usir Jenuh, Kisah Bunan Sukses Hasilkan Jutaan Rupiah dari Berjualan Kue Kering

Berawal dari iseng dan jenuh, Nani Supriatiningsih (48) sukses hasilkan jutaan rupiah dari berjualan kue.

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA
Nani pemilik Bunan Kitchen, Senin (22/6/2020) 

"Sudah mba jualan aja, aku mau beli,"

Produk kue kering Bunan Kitchen
Produk kue kering Bunan Kitchen (TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA)

"Harganya berapa mba?,"

"Mereka pada bilang begitu. Wah di situ kaget dan enggak mengira juga bakalan pada nanyain karena niat ngeshare aja. Pesanan sudah mulai masuk banyak dan akhirnya saya diskusi sama suami, anak-anak, keponakan sama rekan saya tadi. Sebab saya belum berani untuk dijual," jelasnya.

Setelah melalui diskusi yang cukup panjang, akhirnya anak-anak, Dewi dan keponakan Bunan mendukungnya untuk menjual kue kering. Terlebih mengingat momen saat itu menjelang lebaran dan ekonomi sedang sulit akibat pemotongan gaji.

Sayangnya penolakan juga terlontar dari sang suami, Supra Yetno (53).

"Saya sama anak-anak sudah antusias bahas logo untuk produk kue kalau jadi jualan. Sayangnya enggak dikasih izin sama suami dengan berbagai macam pertimbangan yang mengacu pada situasi Covid-19," katanya.

"Bun sekarang kan pandemi. Mungkin orang akan jarang beli," ujar Supra saat itu.

Diliputi rasa bimbang, Bunan terus meyakinkan sang suami untuk memberikan restu kepadanya.

Ia menjelaskan kepada suaminya bila orderan saat itu sudah banyak yang masuk dan mencapai puluhan toples.

Sehingga pendapatannya bisa digunakan untuk dana dihari tua ketika keduanya sudah pensiun.

"Akhirnya diizinkan sama suami saya. Mulai dari situ saya mulai cetak logo dan akhirnya saya pakai nama Bunan Kitchen karena memang identik dengan saya. Jadi ketika orang beli, mereka tahu bahwa itu saya yang buat," ungkapnya.

Ratusan pesanan

Produk kue kering Bunan Kitchen
Produk kue kering Bunan Kitchen (TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA)

Selain restu dari suaminya, usaha perdananya ini selalu ia iringi dengan doa. Sampai akhirnya di tiga minggu pertama sebanyak 300 toples dipesan oleh pembeli.

"Saya hanya pasarkan lewat media sosial via WhatsApp 081289242391 atau IG @bunankitchen. Jadi anak pertama saya bagian marketingnya. Kita sekeluarga bagi-bagi tugas aja dan alhamdulillah sekitar 300 toples kue kering dipesan,"

"Pemesannya pun memang masih dari teman-teman aja, tapi ini hal yang enggak pernah diduga ya. Sebab saya jual kue ini juga harganya lumayan karena pakai bahan dengan kualitas premium. Tapi alhamdulillah banyak yang beli dan kebetulan momennya mendekati lebaran," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved