Putri Sulung John Kei: Dulu Opa Nus Sangat Dekat dengan Kami Sekeluarga

Putri sulung John Refra alias John Kei, Melan Refra meminta maaf atas perbuatan keonaran yang dilakukan sang ayah.

Editor: Wahyu Aji
ISTIMEWA/Tangkap layar Kompas TV
Putri sulung John Refra alias John Kei, Melan Refra, usai kunjungi ayahnya di tahanan. Ia mengakui hubungan sang ayah dengan Nus Kei renggang 3 tahun terakhir. Ia meminta maaf atas perbuatan keonaran yang dilakukan sang ayah yang sebetulnya sudah insyaf. 

TRIBUNJAKARTA.COM, SEMANGGI - Putri sulung John Refra alias John Kei, Melan Refra meminta maaf atas perbuatan keonaran yang dilakukan sang ayah.

Hal itu diungkapkan Melan Refra saat menjenguk John Kei yang ditahan di Rutan Polda Metro Jaya, Jumat (26/6/2020).

“Saya putri dari Pak John Refra mau mengucapkan permohonan maaf pada pemerintah dan juga warga negara Indonesia yang di mana telah dianggap papah saya membuat kegaduhan," ujar Melan di damping kuasa hukum John Kei.

Melan tak menyangka sang ayah tega memerintahkan penyerangan terhadap Agrapinus Rumatora alias Nus Kei yang masih satu keluarga.

Sebab setelah bebas dari Nusa Kambangan, John Kei berubah menjadi lebih baik.

Ia tak tahu apa yang menyebabkan sang ayah kembali melakukan aksi preman.

Selama ini John sering membawa keluarga untuk ikut menjadi pelayan di gereja.

Meski begitu, Melan mengaku hubungan sang ayang dengan Nus Kei, sudah renggang selama tiga tahun terakhir, karena John ditahan di Nusa Kambangan.

“Saya itu mempunyai harapan yang sangat besar mengenai perubahan Papah saya yang sangat dahsyat,” ujar Melan Refra.

Dalam kunjungannya Melan juga membawa keperluan sehari-hari John kei di dalam tahanan.

Seperti selimut dan baju ganti.

John Kei bersama 24 anak buahnya ditangkap Disreskrimum Polda Metro Jaya, Minggu (21/6/2020).

Kunjungan Melan ke Polda Metro Jaya kali ini adalah mengantar selimut untuk sang ayah.

Saat ditanya soal hubungan John Kei dan Nus Kei, Melan mengaku hubungan mereka telah renggang sejak dua tahun lalu, sebelum John Kei bebas.

"Opa Nus sangat dekat dengan kami sekeluarga, entah kenapa saya kurang paham masalah orang tua saya merasa agak melonggar sekitar dua sampai tiga tahun papa di Nusa Kambangan. Tapi saya enggak mau ambil pusing sih itu masalah orangtua," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved