Pelanggan Kafe Korban Pelecehan
Mantan Pegawai Starbucks Pengintip Payudara Wanita Mengaku Cuma Iseng: Tertawa Itu Reflek Aja
Berikut pengakuan dari mantan pegawai gerai Starbucks yang intip payudara pelanggan melalui CCTV, hanya iseng hingga akui tak bermaksud melecehkan.
Padahal menurut DD respon tertawanya saat itu hanya spontanitas saja.
Akan tetapi bagi sebagian orang menilai tindakannya sudah mengarah ke pelecehan pada perempuan.
"Cuma yang jadi masalah zoom-nya itu ke arah bagian yang sensitif dari perempuan di situ apalagi saya responnya ketawa," jelas DD.
"Sebenarnya respon ketawa itu reflek aja maksudnya jadi mungkin sebagian orang menganggapnya ke arah pelecehan," lanjutnya.
Sebelumnya, aksi pelecehan yang terekam dalam sebuah video viral di media sosial.
Video itu diunggah oleh pemilik akun Twitter @LisaAbet.
Nampak seorang pegawai tengah memantau rekaman CCTV yang memperlihatkan suasana gerai.
Kemudian satu pegawai lagi meminta agar temannya bisa menunjukkan CCTV di bagian depan.
"Yang tadi dong, yang di depan dong," minta sang perekam video.
Setelah memindahkan pemantauan CCTV, sang pegawai langsung memperbesar pengamatan di bagian payudara seorang pelanggan.
Terlihat pengunjung tersebut mengenakan pakaian putih.
Kemudian terdengar suara tertawa dari kedua pegawai itu.

Sikap Tegas Manajemen Starbucks terhadap 2 Pegawainya
Setelah video itu viral, dua pegawai Starbucks dipecat oleh pihak manajemen.
Dilansir oleh Tribunnews.com, pihak manajemen Starbucks telah memecat dua pegawainya itu.