Buntut Baliho Forkopimda Kota Depok yang Jadi Sorotan Warganet, Diskominfo Tegur Vendor Percetakan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok, Sidik Mulyono, mengatakan pihaknya telah menegur vendor percetakan yang lalai mencetak baliho Forkopimda Kota Depok.

Diberitakan sebelumnya, Baliho berisi sembilan pejabat Kota Depok ini menjadi sorotan lantaran ada kejanggalan pada bagian masker Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Asnawi.

Bukan menutupi bagian mulut, design masker ini malah menutupi bagian pipi kanan Asnawi, hingga menjadi bahan bercandaan dan lelucon warganet setelah viral di sosial media twitter.

"Kami sudah melakukan teguran pada pihak vendor, agar berhati-hati tidak terulang kembali," kata Sidik dijumpai di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Kamis (9/7/2020).

• Kronologis Ekstradisi Maria Pauline, Sempat Gagal 2 Kali Bawa Pulang si Pembobol Rp 1,7 Triliun BNI

Sidik mengatakan, design baliho ini telah rampung dan dicetak pada tanggal 20 Mei 2020 silam, barulah sehari setelahnya dipasang di depan Terminal Jatijajar, Tapos.

Namun setelah dipasang, tidak ada konfirmasi kembali dengan pihak Diskominfo, ditambah keterbatasan pandemi Covid-19 yang membuat pihak Diskominfo belum sempat mengeceknya langsung ke lokasi.

"Biasanya kami dikirim foto, tapi baru kali ini saja tidak dikirim sama yang masangnya ini," beber Sidik.

• Sang Ibu Menolak Berhubungan Badan, Ayah Kandung Bakar 3 Anaknya: Ini Kronologi dan Kondisi Korban

Sidik juga mengakui, pihaknya melakukan rekayasa masker pada foto Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Asnawi.

Hal tersebut dikarenakan, dokumen foto Asnawi yang dimiliki Diskominfo Kota Depok adalah yang belum mengenakan masker, dan diambil sebelum adanya pandemi Covid-19.

"Ya kami kan punya library foto-foto Forkopimda, kebetulan ada beberapa Forkopimda yang fotonya belum mengenakan masker, sehingga kami rekayasa menggunakan masker," pungkasnya