Seorang Suami di Cengkareng Pukuli Istri hingga Babak Belur Karena Persoalan Ikan Asin
Korban dianiaya bertubi-tubi oleh RJ menyebabkan luka memar dan lebam di wajah, serta perut
TRIBUNJAKARTA.COM- Seorang wanita berinisial FK (36) jadi korban penganiayaan oleh suaminya sendiri di Cengkareng, Jakarta Barat.
Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri mengatakan, penganiayaan itu berawal dari permintaan sang suami berinisial RJ (23) yang meminta istrinya membuat ikan asin.
“Saat kejadian suami minta ikan asin dan sedang mau digoreng, suami enggak sabar lalu memukul korban,” kata Khori dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/7/2020).
Korban dianiaya bertubi-tubi oleh RJ menyebabkan luka memar dan lebam di wajah, serta perut terasa sakit akibat dibanting oleh suami.
Saat kejadian, FK sempat merekam kejadian itu menggunakan ponselnya. Akan tetapi ponsel tersebut dibanting RJ saat ia mengetahuinya.
“Selama ini suami memang tempramen dan suka marah-marah enggak jelas,” ucap Khoiri.
• Siswa Tak Lolos PPDB Didampingi Disdik DKI
• Sempat Viral, Pengamen Asal Cengkareng Ini Dilirik Produser Musik: Rilis Single Pertama
• BIN Gelar Rapid Test dan Swab Test Massal di Kawasan Sunter yang Jadi Zona Merah Covid-19
Setelah kejadian tersebut, FK pun melaporkan suaminya tersebut ke Polsek Cengkareng.
Dengan bukti-bukti yang ada, polisi lantas menjebloskan RJ ke penjara. Ia dijerat dengan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
Berita ini telah tayang di Kompas.com berjudul: Tak Sabar Tunggu Ikan Asin Matang, Seorang Suami di Cengkareng Pukuli Istri Bertubi-tubi