Virus Corona di Indonesia
Klaster Baru di Jakarta Barat, 30 Warga Wijaya Kusuma Terpapar Covid-19
Kluster tersebut berasal dari para warga yang sempat bertakziah dan tahlilan di salah satu rumah warga yang meninggal.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, GROGOL PETAMBURAN - Klaster Covid-19 terjadi di wilayah RW 05, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Lurah Wijaya Kusuma, Novi Indria Sari, menyebut ada 30 kasus baru Covid-19 yang ada di wilayahnya.
Klaster tersebut berasal dari para warga yang sempat bertakziah dan tahlilan di salah satu rumah warga yang meninggal.
Hal itu berawal saat anak dari warga yang meninggal itu diketahui terpapar Covid-19.
Adapun sang ayah dari warga tersebut dipastikan meninggalnya bukan karena Covid-19.
"Kasus ini diawali ada satu warga yang meninggal bukan karena Covid-19, lalu banyak warga yang mendoakan, artinya tahlilan. Saat hari tahlilan kedua atau ketiga kalau enggak salah, anak yang ayahnya kemarin meninggal tiba-tiba nyesek dan pingsan, langsung dibawa ke IGD 24 Puskesmas Kecamatan Gropet. Karena ada keluhan sesak maka dilakukkan tes swab gitu, kemudian di swab hasilnya terpapar covid-19," kata Novi ditemui di Pos RW 05, Wijaya Kusuma, Rabu (22/7/2020).
Novi mengatakan, berdasar temuan itu, maka Puskesmas menggelar swab test kepada 94 warga yang tinggal di RT 01 dan 02 RW 05 pada Jumat (17/7/2020).
"Dari 94 warga itu, 29 orang positif Covid-19," kata Novi.
• Alasan Protokol Kesehatan, Anies Baswedan Masih Enggan Buka Tempat Hiburan Malam
• Polisi Bongkar Peredaran Dolar Palsu Senilai Rp 9,8 Miliar di Kabupaten Tangerang
• PSI Buka Peluang Bentuk Koalisi Baru, Wacanakan Pilkada Tangsel Jadi 4 Pasangan Calon
Novi mengatakan, untuk para warganya yang terpapar Covid-19 itu, sudah menjalani isolasi di sejumlah rumah sakit dan ada juga yang jalani isolasi mandiri di rumah.
"Dari 29 warga yang positif, ada yang dirujuk ke RSUD Cengkareng dan RS Pelni karena ada penyakit bawaan dan ada juga yang diisolasi ke Wisma Atlet," kata Novi.
"Kemudian ada dua keluarga yang lakukan isolasi mandiri karena dari pihak Puskesmas rumahnya dinyatakan layak," tambahnya.
Selain itu, warga di RW 05 saat ini juga diminta karantina wilayah.
Akses menuju wilayah tersebut hanya dibuka satu pintu saja yang sudah dijaga oleh pengurus RW beserta jajaran tiga pilar dari TNI, Polri dan Satpol PP.
Warga yang hendak masuk ke wilayah itu pun diwajibkan cuci tangan terlebih dahulu di depan Pos RW 05 dan dicek suhu tubuhnya.