Penangkapan Penculik Anak 3 Tahun
Terungkap Motif Penculikan Bocah 3 Tahun di Ulujami: Kakak Meninggal, Tersangka Ingin Punya Adik
N, ibu pelaku, tidak bisa melahirkan anak lagi sehingga membiarkan anaknya menculik anak orang
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Motif penculikan bocah tiga tahun berinisial PR di Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, akhirnya terungkap.
Tersangka P (17) ternyata berstatus anak semata wayang di keluarganya.
P sebetulnya memiliki seorang kakak, namun sudah meninggal dunia.
"Kalau meninggalnya (kakak P) kapan saya belum tahu, tapi fix sudah meninggal," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono saat merilis kasus ini, Rabu (29/7/2020).
Menurut warga di sekitar rumah korban, P memang kerap bermain dengan anak-anak.
Ketika melihat PR bermain di sekitar rumahnya, P tanpa pikir panjang langsung mengajaknya.
Kebetulan, saat itu P sedang bermain di rumah neneknya, tak jauh dari kediaman PR.
"Jadi dia (P) ingin mendapatkan saudara atau adik, sehingga anak itu (PR) dibawa," ujar Budi.
Dalam kasus ini, polisi juga menetapkan N (48), ibu dari P, sebagai tersangka.
N mengetahui perbuatan anaknya saat menculik PR dan membiarkannya.
• Polisi Tetapkan Ibu dan Anak Sebagai Tersangka Penculikan Bocah 3 Tahun
• Anaknya Diculik saat Asyik Main, Ibu Korban Kaget Lihat Sosok Pelaku di CCTV: Saya Kenal Wajahnya
• Dua Hari Jelang Iduladha, 12 Sapi dan 32 Kambing Dikirim ke Kepulauan Seribu
"N karena yang bersangkutan sebagai ibu tidak bisa melahirkan anak lagi merasa ya sudah ini kita jadikan anak," jelas Budi.
PR diculik saat sedang bermain di sekitar rumahnya di Jalan Palem, Ulujami, Jakarta Selatan, Senin (27/7/2020) sekitar pukul 12.30.
Keesokan harinya sekira pukul 15.00, PR ditemukan jauh dari rumahnya. Ia berada di kediaman pelaku di Munjul, Kabupaten Tangerang, Banten.