12 tahun Jadi TNI Gadungan, Kedok Muslianto Terbongkar Saat Ditanya Babinsa, Ini Motifnya

Kedok Muslianto (50) sebagai anggota TNI gadungan selama 12 tahun akhirnya terbongkar. Apa motif Muslianto sebagai Anggota TNI, simak beritanya.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Wahyu Aji
Kompas.com/ Syahrul Munir
Ilustrasi Anggota TNI gadungan. 

Pihak TNI AD kemudian menyita KTP, SIM hingga Kartu Keluarga milik pelaku sebagai barang bukti.

Di semua dokumen tersebut, Muslianto mencantumkan dirinya sebagai Prajurit TNI AD.

“Penggunaan identitas TNI AD di semua dokumen ini, dimaksudkan pelaku untuk memudahkan aksinya dalam membacking kegiatan-kegiatan proyek," ujar Letkol Agus.

"Seperti pengemasan tabung elpiji, dan kegiatan pemasangan kabel bawah tanah milik PLN."

Dengan mengantongi identitas sebagai Prajurit TNI AD, Letkol Agus menambahkan, pelaku juga memanfaatkannya untuk mempermudah pengurusan kredit motor, dan pengurusan melamar kerja maupun masuk perguruan tinggi untuk dua anaknya.

Letkol Agus mengungkapkan, pemalsuan identitas sPrajurit TNI AD dilakukan Muslianto sejak 2008, ketika dirinya berhenti kerja sebagai sopir pribadi seorang Perwira Menengah (Pamen) berpangkat Kolonel.

Oknum TNI Gadungan di Cempaka Putih Diduga dapat Pakaian dari Temannya

“Tidak hanya TNI AD yang sangat dirugikan dalam kasus ini, tetapi juga Polri melalui pemalsuan identitas pada SIM, dan pemerintah melalui pemalsuan identitas pada KK," ujar Letkol Agus.

"Kami, TNI AD melalui Kodim 0201/BS akan mengajukan tuntutan kepada pelaku yang kini telah diserahkan ke Polrestabes Medan untuk proses hukum selanjutnya."

Letkol Agus berharap kepada seluruh warga Kota Medan untuk tidak mudah percaya terhadap oknum-oknum yang mengaku sebagai Prajurit TNI.

Berlagak Seperti Jagoan, Oknum TNI Gadungan Diamankan di Cempaka Putih

Bila menemukan kasus serupa, kata dia, segera kroscek dengan Babinsa atau Koramil terdekat karena tidak menutup kemungkinan, pelaku yang mencatut institusi TNI biasanya adalah orang-orang yang lihai dalam berkomunikasi.

"Muslianto ini buktinya, selama 12 tahun sudah cukup banyak Prajurit TNI yang berhasil dibohonginya,” kata Letkol Agus.

Adapun Babinsa Koramil 0201-05/Medan Baru, Serka H Purba, yang berhasil mengungkap identitas Muslianto disebut akan memberikan penghargaan berupa kesejahteraan atau kenaikan pangkat.

Peristiwa Serupa

Anggota TNI Gadungan di Lampung

Ilustrasi: Pelepasan atribut TNI gadungan oleh Dandim 05/06 Letkol inf Gogor A.A dan Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan.
Ilustrasi: Pelepasan atribut TNI gadungan oleh Dandim 05/06 Letkol inf Gogor A.A dan Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan. (TribunJakarta/Ega Alfreda)

Detasemen Polisi Militer, Denpom II/3, Korem Garuda Hitam (Gatam) Lampung menindak lanjuti pelaku penipuan yang berpura-pura sebagai anggota TNI.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved