Tren Baru Positif Covid-19 Impor ke Tangerang Jadi Alasan PSBB Kembali Diperpanjang

Terus naiknya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang disinyalir karena banyaknya kasus impor dari luar daerah.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Suharno
Shutterstock via kompas
Virus corona 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Terus naiknya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang disinyalir karena banyaknya kasus impor dari luar daerah.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menekankan kasus positif Covid-19 dari warga luar Kabupaten Tangerang menjadi tren baru.

"PSBB tetap kita lanjutkan, untuk mencegah penularan Covid-19 yang terjadi kasus impor dari DKI Jakarta. Karena daerah Kabupaten Tangerang maupun Tangerang Raya sangat dinamis pergerakan masyarakatnya," tutur Zaki, Minggu (9/8/2020) malam.

Sebagai informasi, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya diperpanjang memasuki babak ke-8.

Ini 25 Ruas Jalan di DKI Jakarta yang Bakal Diterapkan Sanksi Tilang Bagi Pelanggar Ganjil Genap

Tangerang Raya sendiri meliputi Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan.

Menurut Zaki, PSBB akan diperpanjang hingga dua pekan seperti biasa, yakni hingga 23 Agustus 2020.

Sehingga diharapkan masyarakat di kawasan Tangerang, yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan, bisa lebih disiplin lagi menerapkan protokol kesehatan.

"PSBB kan diperpanjang lantaran potensi penularan masih tinggi," sambung Zaki.

Kejaksaan Negeri Jakarta Timur: Putra Siregar Wajib Hadiri Sidang Perdana Penjualan Handphone Ilegal

Rencananya, PSBB ke-8 ini akan ada beberapa pengetatat kembali aturan di masyarakat.

Hal tersebut untuk menekan positivity rate di Tangerang Raya yang diakui Zaki sempat meningkat.

"Kemungkinan akan ada pengetatan, tunggu rakor Kabupaten Tangerang saja nanti hasilnya," tutup dia.

Berdasarkan data yang dirilis di situs resmi Kabupaten Tangerang, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 ada 411 orang, 306 orang sembuh, meninggal karena positif 18 orang.

Juventus Tersingkir di Liga Champions, Cristiano Ronaldo Bakal Hengkang ke PSG?

Kemudian, jumlah total PDP 889 orang dengan rincian proses PDP pengawasan 117 orang, PDP sembuh 723 orang, PDP meninggal 49 orang.

Sementara total ODP 1.206 dengan rincian ODP proses pemantauan 23, ODP sembuh 1.183 orang.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved