Anies Baswedan Resmikan Pembangunan Kampung Susun Akuarium, Target Selesai 2021

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pembangunan permukiman ini mengambil konsep Kampung Susun Akuarium

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Muhammad Zulfikar
Dok. Sudin Kominfotik Jakarta Utara
Groundbreaking Kampung Susun Akuarium, Senin (17/8/2020), di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, bertepatan dengan HUT ke-75 Kemerdekaan RI, Senin (17/8/2020).

Peletakan batu pertama ini sebagai langkah awal penataan jangka panjang permukiman tersebut setelah digusur pada 2016 lalu di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pembangunan permukiman ini mengambil konsep Kampung Susun Akuarium.

Ia menuturkan, persiapan hingga eksekusi konsep ini melibatkan unsur masyarakat, ahli, fasilitator, dan pemerintah.

"Sore hari ini kita lakukan peletakan batu pertama Kampung Susun Akuarium. Aspirasi masyarakat dibahas bersama-sama sehingga akhirnya muncul lah konsep kampung susun," kata Anies di lokasi.

"Desainnya pun dirancang bersama sama dengan masyarakat," imbuh dia.

Konsep Kampung Susun Akuariun ini, lanjut Anies, tak terlepas dari bagian sejarah Kota Jakarta.

Anies berharap Kampung Susun Akuarium nantinya dapat mengikuti perkembangan zaman.

"Kampung harus terus hidup berkembang, mengikuti kemajuan zaman. Yang harus muncul adalah kampung sehat dan bersih, dan yang harus dihilangkan adalah kampung kumuh, yang tidak bersih," ucap Anies.

Pakaian Adat Kaltara di Uang Baru Rp 75 Ribu Disebut Ada Baju Adat China, Seorang Warganet Dibully

Upacara Peringatan HUT ke-75 Indonesia di Kota Tangerang Berlangsung Sederhana

Pelaksana Tugas (plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko menerangkan, pembangunan Kampung Susun Akuarium ditargetkan rampung pada Desember 2021 mendatang.

Pembangunan ini tak hanya bersumber dari APBD Provinsi DKI Jakarta saja, namun juga dari dana kewajiban pengembang senilai Rp 62 miliar.

Dalam perencanaan yang ada, 241 unit hunian akan dibangun di lahan seluas 10.300 meter persegi.

Ratusan unit hunian itu akan dibagi lagi menjadi lima blok yang diisi sekitar 32 unit hingga 56 unit bertipe hunian 36.

"Kampung Susun Akuarium ini tidak hanya dibangun unit hunian saja. Tapi ada juga ruang publik seperti lapangan olahraga dan lain sebagainya," kata Sarjoko.

"Bahkan cagar budaya yang kemarin ditemui saat penggalian tanah akan kita coba buatkan dokumentasikan dengan adanya ruang galeri," tutupnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved