Mata Bocah 12 Tahun Mendadak Terbuka saat Jasadnya Dimandikan, Petugas Puskemas Temukan 2 Keganjilan
Peristiwa aneh bin ajaib terjadi di Desa Lumbang Kuning, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, pada Senin (17/8/2020).
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muji Lestari
Meski matanya berkedip dan terbuka, namun petugas puskesmas tak bisa mendeteksi detak jantung bocah tersebut.
Akan tetapi petugas puskesmas menyebut tekanan darah SMW terasa meski rendah, yakni 60.
Tak lama kemudian sekira jam 08.00 WIB pada hari yang sama, SMW dinyatakan oleh petugas telah meninggal dunia.
• Viral Video Jaksa Fedrik Adhar Pakai Ventilator Sebelum Wafat, Begini Faktanya
Plt Direktur RSUD dr Moh Saleh Kota Probolinggo, dr Abraar Kuddah mengatakan, kondisi SMW sejak baru datang ke rumah sakit sudah koma, tidak sadar, sesak napas, diabetes, dan mengalami komplikasi.
"Pada Senin kemarin yang bersangkutan meninggal dunia. Benar, sempat dirawat di RSUD dan kemudian meninggal dunia," kata Abraar.
Penjelasan Ahli Soal Mati Suri
Menurut penelitian, sekitar 4-15 persen penduduk dunia pernah mengalami mati suri.
Dengan angka yang lumayan besar itu, harusnya mati suri tidak lagi menjadi misteri.
Namun, nyatanya tidak demikian.
Masih banyak pertanyaan mengenai mati suri yang belum terungkap, dan para ahli masih terus berusaha untuk mencari jawabannya.
Salah satu pendekatan yang dilakukan oleh para ahli adalah menyelidiki pengalaman orang-orang yang mati suri.
• Sopir Taksi Online Tewas Bersimbah Darah di Parkiran Bank Bogor, Luka Sayat dan Telepon Dini Hari
Dalam sebuah studi yang dipublikasikan di Frontiers Research of Neuroscience tahun 2017, Charlotte Martial dari University Liège di Belgia dan timnya mengumpulkan beragam pengalaman orang-orang yang pernah mengalami mati suri atau Near Death Experience.
Secara total, Martial dan timnya berhasil mengumpulkan 154 kisah mati suri dari 154 orang yang berbeda.
Dari seluruh responden ini, 80 persen melaporkan merasakan kedamaian saat mati suri, 69 persen melihat cahaya terang dan 64 persen menemui roh-roh orang yang sudah meninggal.
Sebaliknya, pengalaman yang paling jarang dirasakan adalah pikiran yang lebih cepat (5 persen) dan pengelihatan masa depan (4 persen).