Penembak Pengusaha Pelayaran Ditangkap
Karyawati Otak Penembakan Pengusaha Pelayaran Mengaku Sakit Hati: Sering Dimarahi Korban
Tersangka pembunuhan terhadap Sugianto diketahui berinisial NL yang bekerja sebagai karyawan adminstrasi di PT. Dwi Tirta Jaya milik Sugianto.
TRIBUNJAKARTA.COM- Motif sakit hati menjadi penyebab pembunuhan S (51), seorang pengusaha bergerak di bidang pelayaran.
Otak dari penembakan S adalah karyawannya sendiri, NL. NL mengaku sering dimarahi dan kerap dilecehkan S.
Sebelumnya, penembak S (51) yang terjadi pada 13 Agustus 2020, akhirnya ditangkap aparat Polda Metro Jaya.
Tersangka pembunuhan terhadap Sugianto diketahui berinisial NL yang bekerja sebagai karyawan adminstrasi di PT. Dwi Tirta Jaya milik Sugianto.
"Ya, benar (tersangka penembakan sudah ditangkap)," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Senin (24/8/2020).
Sementara Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengungkapkan motif utama di balik penembakan yang menewaskan Sugianto (51) di Kelapa Gading, Jakarta Utara, 13 Agustus 2020.
Auktor intelektual dari kasus ini adalah NL, karyawan Sugianto.
NL bekerja sebagai karyawan adminstrasi di PT. Dwi Tirta Jaya milik Sugianto.
Selama bekerja di perusahaan tersebut, NL selalu dimarahi oleh Sugianto.
“Yang bersangkutan marah karena sering dimarahi oleh korban dan yang kedua beberapa pernyataan dari korban yang dianggap melecehkan,” kata Nana dalam jumpa pers penangkapan para pelaku di Polda Metro Jaya, Senin (24/8/2020).
NL juga kerap diajak berhubungan badan dengan Sugianto.
Bahkan korban sampai menyebut NL sebagai perempuan “tidak laku”.
Perlakuan tersebut membuat NL sakit hati.
NL kemudian meminta tolong kepada R alias M, suami sirinya untuk menghabisi korban.
R lalu mencari kelompok sindikat pembunuh yang terdiri DM, SY, S, MR, AJ, DW , R , RS.