Mayat Perempuan Terbungkus Selimut
Sebelum HY Ditemukan Tewas Terbungkus Selimut, Keluarga: Saat Pamit Tidak Banyak Bicara
Ruswati perwakilan keluarga mengatakan, HY sempat berpamitan pergi ke kontrakannya tanpa meninggalkan banyak pesan.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - HY (31) yang tewas secara mengenaskan di kontrakannya kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan sempat berpamitan kepada keluarganya.
Diketahui, HY tewas dalam keadaan yang mengenaskan yaitu bersimbah darah berselimutkan kain yang disimpan dalam kardus di kontrakannya di Kampung Kebantenan RT. 003/008, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Penemuan mayat HY terkuak pada Selasa (25/8/2020) malam hari setelah adanya laporan bau menyengat oleh warga sekitar.
Ternyata, HY baru beberapa bulan tinggal di kontrakannya tersebut. Sebelumnya tinggal bersama orang tua dan keluarganya di kawasan Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.
Saat ditemui di rumah aslinya, tante korban bernama Ruswati (44) menceritakan detik-detik keponakannya tersebut melangkahkan kaki terakhir kali di Ciledug.

Ruswati mengatakan HY sempat berpamitan pergi ke kontrakannya tanpa meninggalkan banyak pesan.
"Jadi sempat pamit mau ke sana (kontrakan) ditanya diam saja enggak jawab banyak. Dia pergi sama anaknya waktu itu," kata Ruswati di kediaman korban, Kamis (27/8/2020).
Katanya, anak korban pun sempat diturunkan di setengah perjalanan dan diantar pulang oleh keluarga.
Kemudian HY melanjutkan perjalanan ke kontrakannya yang menjadi TKP pembunuhan terjadi.
"Anaknya dibawa lagi ke sini pulang (Ciledug) dianya (HY) berangkat sendiri kayaknya ke kontrakannya. Baru dua bulan ko ngontrak," beber Ruswati.
Setelah beberapa hari tidak ada kabar, pasalnya keluarga sempat mencoba mencari HY melalui sambungan telepon dan chat di media sosial.
Namun, kata Ruswati, tidak ada kabar balik dari keponakannya dalam waktu singkat.
"Di WA enggak jawab, ditelepon juga enggak aktif HP-nya. Pokoknya hilang enggak ada kabar," tuturnya.
Beberapa waktu kemudian, dia dan keluarganya disambangi orang tidak dikenal yang mengaku mengetahui nasib sebenarnya dari HY.
Orang tersebut mengucapkan hal-hal yang menimbulkan tanda tanya kepada dirinya dan keluarga korban.
"Pokoknnya dia bilang yang sabar yang tabah dan jangan keluar rumah dulu. Suruh jangan kemana-mana. Ya kita enggak mau lah orang kita enggak kenal siapa dia kan orang asing," ucap Ruswati.
"Pas dia jelasin baru kita tahu keadaan dia (HY)," tambahnya.
Sementara, Polres Tangerang Selatan masih terus memburu terduga pelaku pembunuhan wanita bernama HY (31) beberapa waktu lalu.
Terduga pelaku berinisial MN alias NZ tersebut secara sadis membunuh HY di kontrakan kawasan Kampung Kebantenan RT. 003/008, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
"Jadi untuk hari ini anggota dari Satreskrim Polres Tangsel dan Polsek Pondok Aren masih melakukan pencarian terhadap terduga pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Muharam Wibisono, Kamis (27/8/2020).
Ia melanjutkan, pihaknya sudah mengantongi nama pelaku yang diduga mempunyai hubungan khusus dengan korban.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita akan melakukan penangkapan," sambung Muharam.
Berseliweran info kalau HY meninggal dalam keadaan mengandung beberapa bulan.
Namun, hingga saat ini, kata Muharam, pihaknya belum mendapatkan hasil autopsi dari pihak rumah sakit.
"Sejauh ini kita belum menemukan atau mendapatkan informasi maupun keterangan Medis yang menyatakan korban ini sedang hamil. Untuk hasil sementara juga belum kita dapatkan," jelas Muharam.
Kendati demikian, ia memastikan kalau HY kehilangan nyawanya karena dibunuh.
"Tapi yang jelas untuk keterangan medis awal memang meninggalnya korban ini dikarenakan adanya perbuatan orang lain dan bukan karena sakit," tandasnya.
Sebelumnya, sesosok mayat perempuan berinisial HY (31) ditemukan bersimbah darah terbungkus selimut di kawasan Kampung Kebantenan RT. 003/008, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (25/8/2020) malam.
Penemuan jasad HY terkuak karena aroma tidak sedap yang tercium dari dalam kontrakannya.
• Penemuan Mayat dalam Selimut: Saat Datang Bersama NZ Berpakaian Lengkap, Ditemukan Tanpa Busana
• Mayat Perempuan Terbungkus Selimut di Pondok Aren Ditemukan Tidak Berbusana
• Sehari Sebelum Mayat Wanita Terbungkus Selimut Ditemukan, Warga Lihat Ada Pria Masuk Ambil Barang
Kecurigaan muncul dan akhirnya warga melapor ke Polsek Pondok Aren.
Muharam mengatakan, saat ditemukan, jasad HY berada di dalam kardus dan posisinya berada di bawah wastafel, bagian belakang rumah kontrakan.
"Tadi kita temukan posisinya terbungkus selimut. Dalam kardus, memang ada karung. Diduga rencana dimasukkan ke dalam karung tidak muat dimasukkan ke dalam kardus," pungkasnya.