Mutasi Virus Corona D614G Masuk Tangerang, Pemerintah Berikan Sanksi Pelanggar Protokol Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Tangerang melakukan sejumlah upaya untuk menekan kasus Covid-19.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG -Pemerintah Kabupaten Tangerang melakukan sejumlah upaya untuk menekan kasus Covid-19.
Terlebih saat ini, mutasi Virus Corona menjadi D164G telah masuk ke Indonesia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, mengatakan pihaknya memastikan masyarakat menerapkan standar protokol kesehatan 3M (mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak).
"Kaitan dengan mutasi Virus Corona, kita lakukan sejumlah antisipasi, mengingat penularan mutasi virus itu 10 kali lebih cepat. Bahkan saat ini, diperkuat dengan penerapan denda atau sanksi bagi yang tidak mematuhi," ucap Hendra saat dihubungi, Senin (7/9/2020).
• Pembangunan Saluran Kali Gendong di Rawa Badak Utara Ditargetkan Rampung Akhir September
Selain untuk mengantisipasi penularan D164G, lanjut dirinya, penerapan 3M di masyarakat pun bertujuan menekan kasus Covid-19 yang terus meningkat secara signifikan di Kabupaten Tangerang.
Bahkan, saat ini untuk memaksimalkan pencegahan penularan Covid-19, pihaknya akan kembali membuka fasilitas rumah singgah atau rumah isolasi pasien Covid-19.
Sebab sebelumnya fasilitas di Kecamatan Kelapa Dua itu telah ditutup setelah Kabupaten Tangerang mengalami penurunan kasus yang cukup signifikan.
"Kita juga akan membuka lagi rumah singgah Covid-19, dan ini juga cara untuk menekan kasus tersebut," ungkapnya.
• Kesaksian Tetangga Suami yang Tega Kubur Jasad Istri di Bawah Kasur, Korban dan Pelaku Sering Begini
Sebagai informasi, Mutasi virus Corona D614G yang ditemukan di Malaysia bikin gempar.
Mutasi tersebut disebut 10 kali lebih menular.
Sebelumnya mutasi ini lebih dulu ditemukan di Eropa dan Amerika Serikat, dan kini sudah ada di Indonesia.
Mutasi Corona D614G setidaknya sudah ditemukan di beberapa kota yang ada di Indonesia.
Berdasarkan hasil whole genome sequencing yang dilakukan beberapa institusi, mutasi virus Corona D614G ini ditemukan di Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Surabaya, dan tak terkecuali Tangerang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/ilustrasi-virus-corona-5.jpg)