RS Polri Kramat Jati Autopsi Jasad Korban Mutilasi di Apartemen Kalibata City

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati memeriksa jasad Rinaldi Harley Wismanu yang ditemukan termutalasi di Apartemen Kalibata City.

Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati Arif Wahyono mengatakan pemeriksaan autopsi tersebut guna memastikan sebab kematian korban.

"Jenazah sudah di RS Polri dan sedang dalam pemeriksaan," kata Arif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (16/9/2020).

Namun dia belum dapat merinci kondisi jasad, Arif hanya menuturkan pihaknya masih berkoordinasi dengan penyidik Dirkrimum Polda Metro Jaya.

Serta bahwa hasil pemeriksaan berupa Visum et Repertum itu bakal diserahkan penyidik guna membantu pengungkapan kasus tersebut.

"Mindik (administrasi penyidikan) belum lengkap. Saya belum bisa menyebutkan apa yang terjadi," ujarnya.

Pantauan wartawan TribunJakarta.com, sekira pukul 23.00 WIB tim Inafis Polda Metro Jaya datang ke instalasi forensik RS Polri Kramat Jati.

Mereka sempat berada dalam ruang Instalasi Forensik sekitar 20 menit sebelum akhirnya keluar lalu masuk ke ruang administrasi forensik RS Polri.

Hingga pukul 23.30 WIB berita ditulis personel Tim Inafis Polda Metro Jaya masih berada di ruang administrasi Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati.

• Persita Tangerang Beri Izin Bagi Penyerangnya yang Sedang Berduka

• Sejarah Persija Hari Ini, Macan Kemayoran Imbangi Persela di Lamongan

Jenazah Korban Mutilasi Dibawa ke RS Polri Kramat Jati

Korban mutilasi yang mayatnya ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan sekira pukul 19.00 WIB dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Jenazah korban yang diketahui seorang manager HRD itu tiba di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati sekira pukul 20.00 WIB.

Sejumlah penyidik Dirkrimum Polda Metro Jaya tampak berada di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati mengurus keperluan autopsi jenazah.

Namun belum ada keterangan resmi dari pihak Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati terkait proses autopsi jenazah yang ditemukan di lantai 16 Tower Ebony.

Pantauan wartawan TribunJakarta.com, hingga pukul 21.35 WIB sejumlah penyidik Dirkrimum Polda Metro Jaya tampak bertahan di Instalasi Forensik.

Namun belum ada pihak keluarga Rinaldi yang datang mengurus proses autopsi jenazah, penyidik pun masih menunggu kedatangan keluarga.

TribunJakarta.com telah berupaya mengonfirmasi penanganan jenazah ke Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati dr Arif Wahyono.

Namun hingga berita ditulis upaya konfirmasi yang dilakukan kepada Arif urung membuahkan hasil.

• Pelaku Mutilasi Mayat Pria di Apartemen Kalibata Diduga Lebih dari 1 Orang

• Relawan Tenaga Kesehatan di RSD Stadion Patriot Wajib Warga Bekasi

• Robert Alberts Bertekad Bawa Persib Juara Berkali-kali, hingga Rela Kesampingkan Hal Ini

Pelaku ditangkap

Kanit Reskrim Polsek Pancoran Iptu Supardi mengatakan pelaku mutilasi mayat pria di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, sudah ditangkap.

Pelaku adalah perempuan.

Ia mengungkapkan, pelaku merupakan salah satu penghuni apartemen tersebut.

"(Pelaku) sudah ditangkap, Polda Metro Jaya yang menangkap," kata Supardi kepada TribunJakarta.com, Rabu (16/9/2020).

Supardi mengaku belum dapat menjelaskan detail kronologi pelaku mutilasi di Apartemen Kalibata City.

"Nanti mungkin untuk kronologinya bisa langsung ke Polda ya," ujar dia.

Mayat pria korban mutilasi ditemukan di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (16/9/2020).

"Memang ada penemuan mayat pria korban mutilasi," kaya Supardi kepada TribunJakarta.com.

Ia menjelaskan, mayat pria korban mutilasi tersebut ditemukan di Tower Ebony pada Rabu sore.

Menurut Supardi, kasus ini sedang ditangani oleh jajaran Polda Metro Jaya.

"Sudah diambil Polda, tapi kita juga periksa saksi-saksi di sini, barusan ada sekuriti kita periksa," ujar dia.

Supardi mengatakan pria diduga korban mutilasi itu bukan penghuni Apartemen Kalibata City.