Persija Jakarta
Sejarah Persija Hari Ini, Rachmad Hidayat Didatangkan Buat Tambah Daya Dobrak Macan Kemayoran
Sejarah Persija Jakarta hari ini, tim berjuluk Macan Kemayoran perkenalkan Rachmad Hidayat pada 16 September 2019.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Saya sangat senang dan bangga bisa mendapat kepercayaan untuk bergabung dengan Persija. Tapi dibalik rasa bangga itu, saya merasa sekarang memiliki tanggung jawab yang besar," ucap Rachmad di Kantor Persija, Jakarta Selatan, Senin (16/9/2019).
Pemain berusia 28 tahun itu mendapatkan tantangan besar bisa memberikan yang terbaik bagi skuat Macan Kemayoran.
Selain itu, Rachmad bertekad membawa Persija Jakarta bangkit dan keluar dari papan bawah klasemen Liga 1 2019.
"Bisa bergabung dengan tim besar Persija merupakan tantangan juga bagi karier saya,” tutur mantan pemain Persib Bandung tersebut.
Saat berkostum Persija Jakarta di putaran kedua Liga 1 2019, Rachmad Hidayat akan menggunakan nomor punggung 99.
“Dari awal saya bilang saya bangga sekaligus senang mendapat kepercayaan untuk bergabung dengan Persija," tutur Rachmad Hidayat.
Saat berkostum Persija Jakarta, Rachmad Hidayat akan menggunakan nomor punggung 99.
Bertekad Tunjukkan Permainan Impresif

Manajemen Persija mendatangkan Rachmad Hidayat dari Bhayangkara FC dan akan langsung dikontrak hingga akhir tahun 2019.
Kehadiran Rachmad di skuat Macan Kemayoran mendapatkan sambutan pro dan kontra dari suporter The Jakmania.
Sebab, ada beberapa pihak yang masih meragukan kualitas pemain kelahiran Sumatra Utara tersebut.
Adanya keraguan dari para suporter membuat Rachmad Hidayat bertekad menunjukan permainan impresif bersama Persija Jakarta.
“Saya harus membuktikan kepada Jakmania bahwa saya layak bergabung di sini, agar tidak diragukan. Step by step di sini tunjukkan di latihan, setelah dapat kepercayaan baru dimaksimalkan,” ujar Rachmad di Kantor Persija, Jakarta Selatan, Senin (16/9/2019).
Lebih lanjut, Rachmad memastikan kesiapannya bersaing dengan pemain-pemain lainnnya di posisi penyerang sayap Macan Kemayoran.
“Saya lihat persaingan itu biasa. Yang terpenting saya harus maksimalkan di latihan. Apalagi di Persija diarsiteki pelatih asing jadinya saya siap bersaing,” tutur mantan pemain Bhayangkara FC tersebut