Ada Apa Dengan One Piece Chapter 1000? Apakah Jinbe Bakal Tewas di Perang Pulau Onigashima?

TRIBUNJAKARTA.COM - Ada apa dengan manga One Piece chapter 1000 yang beberapa hari lalu diunggah di halaman resmi Twitter One Piece?

Beberapa hari sebelumnya, akun Twitter resmi One Piece Eiichiro Oda menayangkan manga One Piece chapter 1000 yang menampilkan gambar Jinbe.

Untuk manga One Piece chapter 1000 memang baru akan tayang 10 edisi lagi karena saat ini manga yang terbaru yakni One Piece chapter 990.

Rencananya manga One Piece chapter 991 baru akan dirilis akhir pekan ini.

Jika dihitung dalam setiap bulan Eiichiro Oda bersama Shonen Jump mengeluarkan tiga chapter One Piece, maka One Piece chapter 1000 baru akan rilis di akhir tahun atau bulan Desember.

Itupun dengan catatan Eiichiro Oda hanya libur sepekan untuk penayangan satu chapter One Piece.

Jika Oda Sensei libur dua pekan dalam tiap bulan maka bisa saja One Piece chapter 1000 baru tayang awal tahun depan.

Lalu kenapa dimunculkan sosok Jinbe?

Eiichiro Oda biasanya memuncul sebuah pertanda entah di dalam manga, cover story One Piece untuk cerita selanjutnya.

Hal ini membuat para fans pastinya bakal bertanya tentang unggahan akun resmi One Piece chapter 1000 yang bergambarkan Jinbe

Dalam gambar tersebut Jinbe terlihat basah entah karena air atau karena keringat di sekujur tubuhnya.

Di sekelilingnya tampak musuh yang bersenjata serta raut wajahnya yang terlihat tegang.

Lalu apakah Jinbe bakal mendapat kesulitan atau bahkan tewas dalam perang di Pulau Onigashima pada One Piece chapter 1000?

Meski masih menjadi teka-teki, akan tetapi petanda tersebut diyakini tetap akan berhubungan dengan cerita pada One Piece chapter 1000.

Cerita di manga One Piece chapter 990

Manga One Piece chapter 990 pasti menjadi chapter yang sangat ditunggu oleh penggemar mangga karangan Eiichiro Oda ini.

• Apakah Produksi One Piece Live Action dari Netflix Tertunda karena Corona? Ini Kondisi Cape Town

• Sebelum One Piece Tamat, Eiichiro Oda akan Membuat Perang Terhebat Dalam Sejarah Manga Dunia

• Cek Rekening, BLT Subsidi Gaji Rp 1,2 Juta Bagi Karyawan Swasta Tahap 3 Cair Hari Ini

• Punya Video Korban Saat VCS dengan Pacar, Bapak Kos Minta Jatah Dilayani

Pasalnya pada chapter 989 kita semua diperlihatkan momen di mana seluruh anggota Bajak Laut Topi Jerami telah berkumpul.

Manga One Piece chapter 990 dibuka dengan cover story yang masih menceritakan perjuangan Found untuk mendapat pengakuan dari anak kembarnya Lola dan Chiffon.

Setelah pekan lalu Found menunjukan foto dirinya ditendang Big Mom sembari membawa Lola dan Chiffon, pekan ini Lola dan Chiffon mengulurkan tambang supaya Found dapat naik ke kapal Bege.

One Piece chapter 990 yang berjudul 'Prajurit Tunggal' dibuka dengan seorang anggota Tobi Roppo Sasaki yang berhasil selamat setelah di borgol oleh Kyoshiro di pohon raksasa.

Big Mom yang mengeluarkan jurus pedangnya ke arah Luffy ternyata jurusnya itu mengenai pohon raksasa, dimana Sasaki ditahan.

Hal itu membuat Sasaki akhirnya bisa bebas dan ingin mencari Kyoshiro alias Denjiro.

Sasaki kemudian bertanya semarah apakah Big Mom sehingga membuat serangan seganas itu dan bertanya tentang kegaduhan di Puncak Onigashima.

Lalu cerita berlanjut ke puncak tengkorang Onigashima dimana Kaido serta Jack bersama para pasukannya melawan Akazaya Nine serta para suku mink.

Namun terlihat para suku mink yang sudah berubah ke wujud Sulong mulai kewalahan menghadapi Jack serta anak buahnya meski juga terlihat Jack yang babak belur.

Melihat suku mink mulai terdesak, Kinemon mencoba membuka samurainya dan ingin membantu.

Namun, hal itu dicegah oleh Nekomamushi serta Inuarashi yang kemudian berubah ke wujud sulongnya juga.

Cerita beralih ke bawah puncak tengkorak Onigashima tepatnya di panggung utama kastil Kaido.

Dua anggota All Stars Kaido yakni King dan Queen sedang berdebat karena banyaknya tahanan dari Wano yang lolos dan menyerang Onigashima.

King mengatakan ingin mencabik-cabik tubuh Queen karena tidak benar menjaga tahanan di Wano sehingga tidak tahu banyak tahanan yang lolos.

Queen sendiri menyalahkan hal ini kepada sang kepala sipir penjara Udon, Babanuki yang memberi keterangan palsu.

Melihat kekacauan di Onigashima, King kemudian menghubungi para anggota Tobi Roppo atau Flying Six.

Di sisi lain, tampak X-Drake dan Basil Hawkins berbincang di tengah kekacauan Onigashima.

Drake bertanya kepada Hawkins apa yang sedang diramalkannya.

Hawkins menjawab hanya ada satu orang yang peluang hidupnya hanya satu persen hingga besok pagi.

Saat bercerita itu, Drake kemudian mengambil Denden Mushi dan menerima telepon dari King.

King menjelaskan kepada semua anggota Tobi Roppo tentang kondisi Onigashima yang tengah kacau saat ini karena serbuan lebih dari 5.000 orang.

King juga meminta para anggota Tobi Roppo untuk menghentikan pertikaian antara mereka serta menghentikan perburuan Yamato.

Serta menjaga puncak Onigashima dari setiap musuh yang ingin mendekati hingga menyerang Kaido.

Meski demikian, dua anggota Tobi Roppo yakni Ulti dan Page One tetap pergi untuk mengejar Yamato yang kemudian membuat King marah.

Sementara itu, satu anggota lainnya dari Tobi Roppo yakni Who's Who datang ke tempat Drake dan Hawkins berbincang.

Who's Who mengajak Drake ke tempat Queen untuk melakukan pembunuhan.

Namun, hal itu langsung ditolak Drake dan tidak ingin terlibat dengan pertikaian antara Who's Who serta Queen.

Lalu cerita beralih dimana para samurai ingin melindungi jalan para anggota bakal laut Topi Jerami demi menuju puncak Onigashima.

Namun langkah mereka dihalangi oleh Oniwabatsu ninja pengawal Shogun yang kini membelot ke Kaido serta para raksasa Numbers.

Para raksasa mencoba menyerang para samurai namun hal itu langsung dihalangi oleh Zoro serta Jinbe.

Melihat hal itu, Luffy meminta para samurai untuk tidak memaksakan diri dan mengatakan jika raksasa seperti ini pernah mereka kalahkan meski dahulu harus bertarung mati-matian.

Namun, Luffy mengatakan saat ini kondisinya telah berbeda karena kekuatan para anggota bajak laut Topi Jerami.

Luffy kemudian berubah wujud ke gear 4 dan bersiap melancarkan tinju King Gun-nya.

Kakek Hyogoro yang melihat gear 4 Luffy, sepinta mengatakan mirip Myoo yang merupakan Dewa Cinta berwujud sangat di Jepang.

Saat Luffy bersiap dengan tinjunya, cerita beralih ke Drake yang telah babak belur karena dihajar Queen.

Drake mengerti maksud dari pembunuhan yang dijelaskan Who's Who bukan untuk membunuh Queen melainkan dirinya.

Queen menjelaskan kenapa Drake harus dibunuh karena telah membebaskan Trafalgar Law yang telah ditahan di ibukota Bunga.

Queen juga menanyai Drake bekerja untuk organisasi apa dan apa tujuannya datang ke Wanokuni.

Namun, Drake mengatakan meski harus mati, dirinya tidak akan mengatakan hal tersebut.

Ledakan kemudian terjadi, lalu Drake berhasil lolos dari Queen serta Who's Who, dan melarikan diri.

Drake yang sebenarnya merupakan seorang angkatan laut mengaku masih belum bisa kembali ke angkatan laut karena suatu misinya.

Di saat berpikir sembari melarikan diri keluar dari kastil Kaido, Drake mengatakan masih memiliki harapan.

Namun, saat melompat dari kastil Kaido dan melarikan diri kemudian jalannya dihalangi oleh dua raksasa Numbers serta melihat Luffy yang ingin melepaskan tinjunya kepada raksasa itu.

Drake kemudian juga mengeluarkan jurusnya untuk menyerang raksasa dan teringat dengan Kobi yang juga merupakan anggota angkatan laut serta serta rekan Luffy.

Luffy dan Drake kemudian berhasil menghajar dua raksasa Numbers tersebut.

Drake kemudian mengatakan kepada Luffy jika ada suatu hal, dirinya yang merupakan prajurit tanpa teman ingin membantunya untuk menghadapi Kaido.

Mendengar perkataan dari Drake ini, Luffy kemudian kaget dan cerita One Piece chapter 990 berakhir.