Persija Jakarta

Melihat Formasi Persija Jakarta Berisikan Pemain Generasi Z

Persija Jakarta ternyata memiliki banyak pemain Generasi Z. Bahkan, dapat membentuk satu formasi tim.

FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM
Gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas saat duduk manis sebagai pemain cadangan pada babak pertama saat skuat Garuda menjamu Islandia di Stadion Utama GBK, Jakarta Pusat, Minggu (14/1/2018) malam. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Persija Jakarta ternyata memiliki banyak pemain Generasi Z.

Bahkan, pemain generasi Z di Persija Jakarta terdapat di semua lini sehingga dapat membentuk satu formasi tim.

Generasi Z merupakan orang kelahiran tahun 1995 hingga 2010.

Dikutip dari laman resmi klub, Senin (5/10/2020), Generasi Z adalah orang yang lahir sudah di tengah kemajuan internet serta teknologi.

Berikut daftar pemain Macan Kemayoran yang masuk dalam Generasi Z.

1. Evan Dimas (13 Maret 1995)

Persahabatan Evan Dimas dan Riko Simanjuntak. Kedua pemain itu memiliki kedekatan di dalam dan luar lapangan
Persahabatan Evan Dimas dan Riko Simanjuntak. Kedua pemain itu memiliki kedekatan di dalam dan luar lapangan (Dokumentasi Evan Dimas)

Nama Evan Dimas sudah santer terdengar sejak tujuh tahun lalu.

Tepatnya saat ia menjadi kapten Timnas Indonesia U-19 saat menjuari piala AFF 2013.

Evan kala itu menjadi tulang punggung Timnas dengan karakter pengatur serangan.

Setahun kemudian, Evan yang masih berusia 19 tahun sudah menembus Timnas Indonesia senior di ajang piala AFF 2014 dan setelah itu selalu menjadi langganan Timnas.

2. Ryuji Utomo Prabowo (1 Juli 1995)

Bek Persija Jakarta, Ryuji Utomo saat melakukan latihan di pantai.
Bek Persija Jakarta, Ryuji Utomo saat melakukan latihan di pantai. (Persija.id)

Ryuji Utomo pemain satu angkatan dengan Evan Dimas.

Mereka sama-sama pernah memperkuat Timnas Indonesia U-19.

Ryuji menjadi salah satu pemain yang paling memperlihatkan perkembangan dari level permainan dan kondisi fisik.

Buktinya baru-baru ini ia mendapat panggilan Timnas Indonesia.

3. Alfath Faathier (1 Oktober 1995)

Resmi Persija Jakarta dapatkan Bek Madura United Alfath Faathier.
Resmi Persija Jakarta dapatkan Bek Madura United Alfath Faathier. (MEDIA PERSIJA)

Alfath Faathier menjadi buah bibir saat mencetak gol indah kala melawan Timor Leste di ajang Piala AFF 2018 lalu.

Turnamen itu adalah debutnya bersama Timnas Indonesia.

Kemampuannya dapat tampil di dua sektor sayap memudahkan pelatih Persija dalam menerapkan taktik.

4. Rezaldi Hehanussa (7 November 1995)

Rezaldi Hehanusa
Rezaldi Hehanusa (BolaSport.com/Herka Yanis Pangaribowo)

Sulit menyanggah bila Rezaldi Hehanussa disebut sebagai salah satu bek kiri terbaik Indonesia saat ini.

Selama memperkuat Persija sejak 2016, ia mencatatkan 72 penampilan dengan enam gol dan delapan assist.

5. Osvaldo Haay (1 Mei 1997)

Osvaldo Haay akhirnya bergabung mengikuti latihan Persija Jakarta di Lapangan PSAU TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (2/9/2020).
Osvaldo Haay akhirnya bergabung mengikuti latihan Persija Jakarta di Lapangan PSAU TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (2/9/2020). (Media Persija)

Osvaldo Haay didatangkan Persija dengan status topskor Sea Games 2019. Hal ini otomatis membuat dirinya menjadi harapan Macan Kemayoran dalam mengarungi musim 2020.

Adaptasi Osvaldo di Persija juga tergolong cepat.

Ia sudah membukukan dua gol yakni saat melawan Geylang International dan Borneo FC. Di luar lapangan, karakternya sangat mudah mencairkan suasana

6. Al Hamra Hehanussa (1 Juli 1999)

Bek muda Persija Jakarta, Al Hamra Hehanussa saat ditemui di Mes Persija, Jakarta Timur.
Bek muda Persija Jakarta, Al Hamra Hehanussa saat ditemui di Mes Persija, Jakarta Timur. (TribunJakarta/Wahyu Septiana)

Postur menjulang tinggi cukup menjadi modal Hamra menjadi bek tangguh masa depan.

Adik kandung Rezaldi ini tinggal menunggu waktu untuk mengorbit.

Selain belajar dengan sang kakak, Hamra juga mendapat pelajaran berharga dari para seniornya seperti Maman Abdurahman, Otavio Dutra hingga Tony Sucipto.

7. Resky Fandi (6 September 1999)

Pemain muda Persija Jakarta, Resky Fandi Witriawan ketika ditemui di mes pemain di kawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Pemain muda Persija Jakarta, Resky Fandi Witriawan ketika ditemui di mes pemain di kawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Resky Fandi pernah menjadi andalan Timnas Indonesia U-19 pada gelaran Piala AFF dan AFC 2018.

Ia menjadi salah satu dari tiga pemain usia 20 tahun ke bawah yang merasakan debut bersama Persija di musim lalu.

8. Taufik Hidayat (16 Desember 1999)

Aksi penyerang muda Persija Jakarta, Taufik Hidayat ketika dipercaya bermain di tim utama.
Aksi penyerang muda Persija Jakarta, Taufik Hidayat ketika dipercaya bermain di tim utama. (Media Persija)

Setelah Bambang Pamungkas pensiun, Taufik Hidayat menjadi penyerang berkarakter targetman setelah Marko Simic.

Postur tinggi dan kondisi stamina yang baik membuat Taufik diprediksi menjadi penyerang jempolan Indonesia di masa depan.

Musim lalu Ia memulai debutnya bersama tim senior saat melawan Semen Padang.

Naturalisasi Disetujui Pemerintah RI, Marc Klok Pendam Hasrat Berkostum Timnas Indonesia

Selain Marko Simic, Ini 2 Penggawa Persija Jakarta Lain yang Pernah Cetak Quattrick

9. Adrianus Dwiki (1 Mei 2000)

Aksi pemain baru Persija Jakarta, Alfath Faathier ketika berduel dengan Resky Fandy dan Adrianus Dwiky di Lapangan PS AU TNI, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (13/1/2020).
Aksi pemain baru Persija Jakarta, Alfath Faathier ketika berduel dengan Resky Fandy dan Adrianus Dwiky di Lapangan PS AU TNI, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (13/1/2020). (Media Persija)

Adrianus Dwiki tampil gemilang di ajang Piala Gubernur Jatim 2020.

Ia diberi kesempatan bermain saat Evan Dimas masih menjalani pemulihan pasca Sea Games 2019.

Pemain asal Semarang ini mulai rutin masuk 18 pemain yang dibawa tim pelatih Persija.

10. Risky Sudirman (2 Februari 2002)

Aksi pemain muda Persija Jakarta, Muhammad Risky Sudirman saat berlaga memperkuat timnya.
Aksi pemain muda Persija Jakarta, Muhammad Risky Sudirman saat berlaga memperkuat timnya. (ISTIMEWA/Dokumentasi Media Persija)

Risky Sudirman menunjukkan perkembangan pesat selama dua musim bergabung di tim senior.

Memikiki mentor sekelas Andritany dan Shahar Ginanjar, bukan berlebihan bila Risky menjadi calon kiper hebat di masa depan.

11. Braif Fatari (9 April 2002)

Gelandang muda andalan Persija Jakarta, Braif Fatari saat ditemui setelah mengikuti seleksi bersama Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Senin (17/6/2019).
Gelandang muda andalan Persija Jakarta, Braif Fatari saat ditemui setelah mengikuti seleksi bersama Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Senin (17/6/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Braif lebih sering tanding dan berlatih bersama Timnas Indonesia level usia muda.

Pada Timnas U-19 yang tengah menjalani TC di Kroasia, Braif yang awalnya adalah gelandang digeser menjadi penyerang. Hal ini tidak dipermasalahkan Braif.

Justru ia tampil baik dengan mencetak gol kontra Arab Saudi

Berikut formasi Persija Jakarta berisi pemain Generasi Z:

Kiper: Risky Sudirman.

Bek : Resky Fandi, Al Hamra Hehanussa, Ryuji Utomo, Rezaldi Hehanussa.

Gelandang: Braif Fatari, Evan Dimas, Adrianus Dwiki, Alfath Faathier.
Penyerang: Osvaldo Haay, Taufik Hidayat.

11 nama di atas belum termasuk Sutan Zico, Sandi Samosir, Muhammad Ferrari, Figo Sapta, Nico Alfriyanto dan Salman Al Farid yang musim ini dipromosikan ke tim senior.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved