Panti Pijat Bandel di Serpong Digerebek
Panti Pijat di Serpong Tangsel Kucing-kucingan Saat PSBB, Polisi: Cuma Member yang Bisa Masuk
Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Angga Surya Saputra, mengatakan, Delta hanya buka khusus untuk pelanggan setianya.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, SERPONG - Panti pijat Delta yang berlokasi di Ruko Golden Boulevard, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), beroperasi di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara kucing-kucingan.
Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Angga Surya Saputra, mengatakan, Delta hanya buka khusus untuk pelanggan setianya.
Tanpa kartu member, pengelola akan menutup pintu karena khawatir yang datang adalah aparat.
"Iya buka diam-diam dan yang bisa masuk hanya member," ujar Angga saat dikonfirmasi, Selasa (6/10/2020).
Karena beroperasi ditengah pelarangan saat penerapan PSBB, Delta beroperasi secara Kucing-kucingan agar tidak terlalu terlihat mencolok.
"Jadi dia masuknya memang dia milih-milih. Kalau enggak member enggak bakal dikasih masuk. Jadi dia kucing-kucingan," ujarnya.
Sejumlah terapis diamankan
Aparat Satuan Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel) menggerebek panti pijat Delta yang berlokasi di Ruko Golden Boulevard, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), pada Selasa malam (6/10/2020).
Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Angga Surya Saputra, mengatakan, Delta digerebek lantaran beroperasi di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Setengah enam digerebek dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19. Jadi Perwali kan wajib menutup, makanya kita gerebek," ujar Angga saat dikonfirmasi.
Angga mengatakan, pihaknya mengamankan sejumlah terapis wanita.
Namun ia belum mau menyampaikan jumlahnya karena masih dalam pendataan.
"Ini masih di data belom selesai. Kan barusan juga grebeknya," ujarnya.
Pihaknya belum menemukan indikasi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), seperti laiknya sejumlah tempat hiburan malam yang mempekerjakan wanita sebagai pelayannya.
"Belum, belum mengarah ke sana," ujarnya.
Angga juga mengaku tidak menemukan alat kontrasepsi di gerai pijat itu.
Angga menyerahkan hasil penindakannya kepada aparat Satpol PP Tangsel sebagi garda terdepan pengawal PSBB.
"Sudah, Satpol PP sedang menyiapkan kendaraan untuk jemput orang-orang ini ke Polres," ujarnya.