Eksperimen Shin Tae-yong Berjalan Mulus, Pemain Timnas U-19 Harus Siap Ditempatkan di Posisi Berbeda

Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melakukan eksperimen kepada para pemainnya di pertandingan melawan Makedonia Utara.

Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Elga H Putra
PSSI.ORG
Pelatih sekaligus manajer Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, berunding dengan Indra Sjafri saat memimpin latihan Timnas U-19 Indonesia. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melakukan eksperimen kepada para pemainnya di pertandingan melawan Makedonia Utara, pada Minggu (11/10/2020) kemarin.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion NK Junak Sinj, Split, Kroasia, itu Shin Tae-yong menerapkan susunan komposisi pemain dan formasi berbeda.

Pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu melakukan perubahan komposisi pemain di tim utama dan dan posisi bermain anak asuhnya.

Dua nama pemain yakni Elkan Baggott dan Muhammad Kanu Helmiawan dipercaya bermain sejak menit pertama.

Kedua pemain itu menggantikan Komang Teguh dan Brylian Aldama yang sebelumnya selalu dipercaya bermain sejak menit pertama di skuat Garuda Muda.

Perubahan paling mencolok yang terlihat di pertandingan menghadapi Makedonia Utara adalah berpindahnya posisi bermain Irfan Jauhi.

Irfan Jauhari biasanya ditempatkan Shin Tae-yong di posisi penyerang utama atau second striker.

Di laga menghadapi Makedonia Utara, posisi bermain Ifan Jauhari sedikit digeser ke samping kiri.

Shin Tae-yong mengoptimalkan kekuatan dalam menahan bola dan kecepatan yang dimiliki Irfan Jauhari di sektor kiri penyerangan Timnas U-19 Indonesia.

Eksperimen yang dilakukan Shin tae-yong terbukti ampuh dengan sumbangan satu gol dari Irfan Jauhari.

Pemain berusia 19 tahun itu menciptakan gol penutup Timnas U-19 Indonesia pada menit ke-83.

"Pada pertandingan melawan Makedonia Utara, saya menempatkan Irfan Jauhari pada posisi berbeda di sayap kiri, dia biasanya menjadi striker," kata Shin Tae-yong.

Menurut Shin, perpindahan posisi dalam dunia sepak bola merupakan hal yang wajar terjadi.

Baca juga: Hilang Kendali, Mobil Oleng Lalu Tabrak Pohon Sawit di Tol Japek, 3 Penumpang Tewas

Tim pelatih Timnas U-19 Indonesia melihat posisi tersebut bisa dimaksimalkan dengan baik oleh pemain asal klub Bali United tersebut.

Perpindahan posisi Irfan Jauhari tak menutup kemungkinan juga dialami oleh pemain-pemain lain di Timnas U-19 Indonesia.

Pelatih berusia 51 tahun itu ingin melihat posisi maksimal dari pemainnya dalam bermain di lapangan.

"Hal ini berarti setiap pemain nantinya bisa saja bermain dengan berbagai posisi sesuai kebutuhan dan skema tim," ujarnya

Perubahan posisi bermain kepada anak asuhnya bukan pertama kali dilakukan oleh Shin Tae-yong.

Sebelumnya, posisi Braif Fatari sudah terlebih dahulu dilakukan perubahan dan penempatan dalam bermain di lapangan.

Baca juga: Cocok untuk Pasangan yang Sedang Promil, 8 Obat Tradisional Ini Ampuh Meningkatkan Kesuburan

Posisi asli Braif Fatari yang berada di gelandang, digeser sedikit ke depan oleh Shin Tae-yong di Timnas U-19 Indonesia.

Terbukti, pemain tim Persija Jakarta itu mampu tampil produktif dan memberikan kontribusi besar di lapangan.

Para pemain Timnas U-19 Indonesia sudah berada di Kroasia sejak akhir Agutus 2019.

David Maulana dan kawan-kawan sudah memainkan sebanyak sembilan pertandingan uji coba selama di Kroasia.

Timnas U-19 sudah melawan Bulgaria (0-3), Kroasia (1-7), Arab Saudi (3-3), dua kali melawan Qatar (2-1 dan 1-1), Bosnia Herzegovina (0-1), Dinamo Zagreb (1-0), NK Dugopolje (3-0), dan Makedonia Utara (4-1).

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved