Setia Dampingi Istri Korban Rudapaksa, AY Ungkap Rencana Tinggal di Tempat Ini: Saya Ikut Kemauannya

AY (24) terus setia mendampingi sang istri DN (28), ibu muda korban rudapaksa di Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Siti Nawiroh
Serambi Indonesia
Anggota DPRA, Iskandar Usman Al-Farlaky bersama timnya, saat menjenguk korban DN, yang masih dirawat di RSUD Langsa, Senin (12/10/2020) lalu. 

DN dan AY baru menjalani rumah tangga sekitar setahun lalu setelah keduanya bertemu beberapa tahun silam di Kaban Jahe, Sumatera Utara.

Baca juga: Pembunuh Anaknya Tewas di Sel, Begini Kondisi Ibu Muda Korban Rudapaksa Dirawat di RS Terungkap

Ketika itu AY merupakan warga di Kecamatan Birem Bayeun dan DN warga Pinang Baris Kota Medan.

Kronologi

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Langsa Iptu Arief Sukmono menuturkan, peristiwa memilukan pemerkosaan dan pembunuhan terjadi pada Sabtu (10/10).

Saat itu, R bersama ibunya D (28) sedang tidur di sebuah gubuk di pedalaman Aceh Timur.

Sedangkan ayahnya, ketika kejadian tersebut tidak bersama mereka karena diketahui sedang pergi memancing ikan.

Ketika keduanya sedang tidur, tiba-tiba pelaku bernama Samsul (35) warga desa setempat dengan membawa senjata tajam masuk ke gubuk mereka dan hendak memerkosa sang ibu.

Baca juga: Anak Dibunuh Karena Membela, Terkuak Perjalanan Hidup Ibu Muda Korban Rudapaksa yang Hamil 4 Bulan

Sontak, sang ibu berusaha berontak hingga terlibat perkelahian dengan pelaku. Bahkan, akibat perkelahian itu D terkena sabetan senjata tajam pada bagian tangannya.

Mendengar keributan itu, R terbangun dari tidurnya. Melihat ibunya dianiaya dan hendak diperkosa, ia kemudian berusaha ikut membantu untuk melawan pelaku.

Tapi naas, R justru terkena bacokan dari pelaku pada bagian perutnya. Setelah kejadian itu, R dibawa kabur oleh pelaku.

“Setelah membacok korban, pelaku langsung lari. Bahkan membawa anak korban,” kata Kasat Reskrim.

FOLLLOW JUGA:

Pelaku Ditangkap

Tim dari Polresta Langsa, Aceh, langsung diterjunkan untuk memburu pelaku.

Kurang dari 24 jam, polisi berhasil menemukan persembunyian pelaku yang saat itu diketahui berada di lapangan Sepakbola Gampong Alue Gadeng Kampung, Kecamatan Birem, Aceh Timur, Minggu.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved