Pemuda Todongkan Airsoft Gun
Kesaksian Sekuriti Soal Rampok Bersenjata di Fame Hotel, Pelaku Tak Seperti Gangguan Jiwa
Sejumlah fakta dibeberkan dua sekuriti di lokasi perampokan yang terjadi di Fame Hotel, Gading Serpong, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Saat itu, petugas resepsionis langsung syok karena ditodong senjata.
"Resepsionisnya syok," ujarnya.
Baca juga: Perjuangan Yatim Piatu Banting Tulang Demi Adik Sembuh, Penyakit Kerap Kambuh Usai 3 Hari ke Dokter
Baca juga: Tak Peduli Anggapan Miring Ketika Buka Usaha, Ruben Onsu Beberkan Rahasia Bisnisnya
Hasil Pemeriksaan Polisi
Kapolsek Kelapa Dua, AKP Muharram Wibisono Adipradono, menyampaikan, hasil pemeriksaan sementara, SD diduga mengidap gangguan jiwa.
Hal itu berdasarkan keterangan SD yang mengakui tengah menjalani perawatan di psikiater.
"Ya jadi dugaan awal memang dari keterangan yang bersangkutan (mengidap gangguan jiwa) dan juga kalau kita mau melihat dari aksinya itu ketika dia datang ke parkiran dia langsung menenteng senjata kemudian juga di hotel Fame tersebut memang dari keterangan seperti itu, tentunya kita harus dalami lagi, dan pastikan kalau memang yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa dibuktikan dengan keterangan medis yang bisa dipertanggungjawabkan," paparnya.
Selain itu, Muharram mengatakan, senjata berbentuk pistol yang dibawa pelaku merupakan airsoft gun.
"Ya betul untuk pelaku membawa senjata namun bukan senjata api, jadi senjata yang dibawa ini adalah airsoft gun yang di mana dilakukan penodongan dengan menggunakan senjatanya tersebut," ujarnya.