Banjir Kepung Jakarta
Pembebasan Lahan Belum Beres Buat Pembangunan Waduk Cimanggis Mangkrak
Harapan warga Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur terbebas dari banjir luapan Kali Cipinang berkat Waduk Cimanggis mungkin masih jauh kenyataan.
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Kondisi Waduk Cimanggis sendiri kini tampak terbengkalai karena tertutup hamparan ilalang, seluruh sisi waduk pun belum dibangun turap.
Tak ada aktivitas pembangunan, hanya segelintir warga memancing di tepi Waduk Cimanggis yang memisahkan wilayah Cibubur dan Cimanggis, Depok.

Pembangunan Waduk Cimanggis Jakarta Timur Mangkrak
Nasib pengerjaan Waduk Cimanggis di Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur bertujuan mengurangi debit air Kali Cipinang masih belum pasti.
Meski dikerjakan sejak tahun 2016 oleh Pemprov DKI Jakarta lewat Dinas Sumber Daya Air (SDA), pembangunan waduk hingga kini tidak kunjung rampung.
Limin (68), warga setempat mengatakan pengerjaan Waduk Cimanggis yang berlokasi di wilayah RW 14 Kelurahan Cibubur terhenti sejak awal tahun 2020.
"Sekitar bulan Maret 2020 lalu berhenti, ya semenjak ada Corona ini saja pengejarannya terhenti. Enggak tahu juga kenapa terhenti," kata Limin di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (5/11/2020).
Terhentinya pengerjaan Waduk Cimanggis memang tidak secara langsung merugikan warga sekitar karena permukiman mereka tidak terdampak banjir.
Namun mereka mengaku heran pembangunan Waduk Cimanggis yang memisahkan wilayah Cibubur dan Cimanggis, Depok tak kunjung beres.
"Ya heran saja, sudah lama tapi enggak selesai pengerjaannya. Apalagi dulu pengerjaannya sempat diprotes warga karena alat berat terus kerja sampai pukul 02.00 WIB," ujarnya.

Dikonfirmasi alasan pembangunan Waduk Cimanggis terhenti, Lurah Cibubur Sapto Tjahyadi mengaku tidak mengetahui karena tak terlibat secara langsung.
Pasalnya sejak awal proyek yang bertujuan menyelesaikan banjir luapan Kali Cipinang di permukiman warga Kecamatan Ciracas digarap Dinas SDA DKI Jakarta.
"Silakan tanya ke pihak Dinas SDA supaya lebih akurat," tutur Sapto.
TribunJakarta.com telah berupaya mengonfirmasi alasan terhentinya pembangunan waduk ke Kepala Suku Dinas SDA Jakarta Timur Santo.
Tapi hingga berita ditulis upaya konfirmasi yang dilakukan kepada Santo urung membuahkan hasil.
