24 RW di Kepulauan Serubu Ikuti Program Kampung Iklim

Dalam prosesnya, setiap RW berlomba untuk melakukan penghijauan terhadap lingkungan masing-masing.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Erik Sinaga
Dok. Pemkab Kepulauan Seribu
Sudin Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu melaksanakan penilaian Program Kampung Iklim (Proklim), Jumat (6/11/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Sebanyak 24 RW mengikuti Program Kampung Iklim (Proklim) tingkat Kabupaten Kepulauan Seribu.

Perlombaan yang diselenggarakan Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu ini telah melalui penilaian sudah sejak Oktober 2020.

Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu Djoko Rianto Budi Hartono mengatakan, hingga kini ada delapan RW yang masuk tahap final.

"24 RW ini berasal dari enam kelurahan di Kabupaten Kepulauan Seribu. Saat ini penilaian memasuki tahap verifikasi terhadap delapan RW yang masuk final," kata Djoko, Jumat (6/11/2020).

Delapan RW tersebut meliputi RW 01 dan RW 02 Kelurahan Pulau Untung Jawa; RW 01, RW 02, RW 03 dan RW 04 Kelurahan Pulau Tidung; RW 02 Kelurahan Pulau Pari; dan RW 01 Kelurahan Pulau Panggang.

Nantinya, pemenang akan diumumkan bertepatan dengan perayaan HUT ke-19 Kabupaten Kepulauan Seribu pada 14 November 2020 mendatang.

"Pemenang lomba akan diumumkan bertepatan dengan perayaan HUT ke-19 Kabupaten Kepulauan Seribu," kata Djoko.

Dalam prosesnya, setiap RW berlomba untuk melakukan penghijauan terhadap lingkungan masing-masing.

Baca juga: Ada Penyempitan, Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur Sering Macet Panjang

Baca juga: Tak Cuma Ambil Uang, Terkuak Peran Lain Kepala Cabang Maybank di Kasus Saldo Atlet Rp 20 M Raib

Baca juga: 10 Hal Manfaatnya untuk Kesehatan, Niat Puasa Nabi Daud, Ibadah Puasa yang Paling Disukai Allah SWT

Diharapkan Djoko, hal ini juga dapat menjadi langkah antisipasi dan pencegahan dampak perubahan iklim.

"Jika dilakukan secara serius, penghijauan, termasuk melalui urban farming dan sejenisnya, ini bukan hanya bisa mencegah dampak perubahan iklim tetapi juga mewujudkan ketahanan pangan di Kepulauan Seribu," katanya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved