Ramdani Lestaluhu Kerap Jadi Penentu Gol Kemenangan Persija, Berikut Deretan Momennya

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ramdani Lestaluhu memiliki tugas penggedor pertahanan lawan melalui kelebihan kecepatan dan kemampuan penguasaan bolanya.

Hal ini dilakukannya secara sempurna dengan kerap menusuk zona musuh.

Tugas lain yang dijalankan dengan baik oleh pemain yang menginjak usia 29 tahun pada hari ini adalah membobol gawang lawan.

Ia selalu menampilkan kualitas terbaiknya saat tampil inti atau turun sebagai pemain pengganti.

Sejumlah gol penentu kemenangan ataupun menghindarkan Macan Kemayoran dari kekalahan kerap disumbangkannya.

Paling diingat tentu aksinya saat melawan Bhayangkara FC 2017 lalu.

Dua golnya merusak pesta juara sang lawan yang unggul lebih dahulu.

Lesakkan terakhir Ramdani di menit 85 menjadi sangat spesial karena berawal dari skema serangan balik.

Pada tahun yang sama, Ramdani juga mencetak gol penentu Persija di dua laga.

Saat bertandang ke markas Persib (22/7/17), pemilik nomor punggung tujuh ini mencetak gol penyeimbang yang membuat Persib gagal meraih poin penuh.

Selanjutnya Ramdani menjadi pahlawan saat Persija menaklukkan Mitra Kukar di kandangnya.

Sempat tertinggal 0-1, Ramdani menjadi aktor kemenangan Persija 2-1, setelah Bruno mencetak gol penyeimbang.

Gol dramatis juga dilakukan Ramdani pada musim 2014 saat melawan Barito Putera.

Pemain kelahiran Tulehu ini mencetak gol kemenangan pada menit 83, setelah kedua tim bermain imbang 1-1.

Di tahun yang sama, Ramdani mencetak gol tunggal saat melawan Persita (12/3/14).

Baca juga: Pemain Senior Persija Ungkap Rahasia Kebugaran Agar Tetap Tampil Prima di Lapangan

Baca juga: Shahar Ginanjar Genap Berusia 30 Tahun, Sang Kiper Ungkap Target Bersama Persija Jakarta

Baca juga: Kala Eks Penggawa Persija Jakarta Puji Persib Bandung Soal Seragam Tempur Sang Rival

Ulang tahun ke-29

Hari ini Ramdani Lestaluhu resmi menginjak usia 29 tahun. Di umur yang nyaris kepala tiga, Ramdani tentu sudah tergolong pemain senior di Persija.

Berbicara pemain kelahiran Tulehu ini tak terlepas dari sosoknya yang telah membela Persija sejak usia muda.

Ia memulai debut berseragam Persija kala usianya menginjak 15 tahun.

Kala itu, ia tampil sebagai pemain pengganti saat melawan Pelita Jaya, di Stadion Lebak Bulus, Jakarta (4/8/2007).

Berkat catatan di atas, Ramdani masih memegang rekor pemain termuda yang melakoni debut sepanjang sejarah liga Indonesia.

Hingga kini, belum ada satupun pemain muda yang menyamai rekor sang jebolan Diklat Ragunan.

Ramdani mulai tampil reguler di musim 2010-2011. Saat Persija diasuh Rahmad Darmawan, Ia beberapa kali tampil meski dari bangku cadangan.

Mulai musim 2011-2012 mulai mendapatkan posisi inti di Persija dengan menempati sayap kanan.

Sempat hijrah ke Sriwijaya FC pada musim 2013, Ramdani kembali ke pangkuan Macan Kemayoran setahun setelahnya.

Hingga saat ini, ia menjadi andalan Persija dan bergeser ke tengah menjadi gelandang serang.

Penampilannya semakin matang dari tahun ke tahun. Sejak 2016, Ramdani telah mempersembahkan 13 gol dan 3 assist untuk Persija dari 82 penampilan.

Ia juga beberapa kali menjadi kapten tim bila Andritany dan Ismed Sofyan absen.

Ramdani berharap berharap selalu diberkahi kesehatan untuk terus memberikan kontribusi bagi Persija.

Ia juga berharap kembali membawa Macan Kemayoran juara.

“Harapan saya, semoga diberikan umur panjang dan selalu diberkahi kesehatan agar dapat bermain di Persija dengan waktu yang lebih lama lagi. Saya juga sangat berharap bisa mengulang kembali kebahagiaan 2018 lalu bersama para Jakmania yakni menjadi juara,” harap Ramdani.

Selamat ulang tahun Ramdani Lestaluhu! Pemain paling lama yang membela Persija setelah Ismed Sofyan. (Persija.id)