Antisipasi Virus Corona di DKI
Hari Ini, 15 Pasien Covid-19 Dirujuk dari Puskesmas Kecamatan Duren Sawit Ke Wisma Atlet
Sebanyak 15 pasien Covid-19 dirujuk dari Puskesmas Kecamatan Duren Sawit ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT - Sebanyak 15 pasien Covid-19 dirujuk dari Puskesmas Kecamatan Duren Sawit ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran.
Dengan menggunakan bus sekolah, para pasien Covid-19 dibawa dari Puskesmas Kecamatan Duren Sawit menuju RSD Wisma Atlet pada Senin (16/11/2020) siang.
"Iya hari ini ada yang dirujuk. Untuk yang dibawa ke Wisma Atlet ada 15 pasien," jelas Tim Covid-19 Puskesmas Kecamatan Duren Sawit, Fenny Tram kepada TribunJakarta.com.
Nantinya, ke-15 pasien Covid-19 akan tersebar di sejumlah tower yang berbeda, yang nanti disesuaikan dengan gejala yang dialami oleh pasien.
Selain itu, Fenny mengatakan ada 3 pasien positif Covid-19 yang turut dipindahkan ke Hotel Ibis Senen dan 2 pasien ke Rumah Sakit Khusus Daerah Duren Sawit.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab meski jumlah pasien yang dirujuk berkurang sejak beberapa lalu, tapi Puskesmas Kecamatan Duren Sawit hampir tiap hari merujuk pasien Covid-19," jelasnya.

Jakarta Timur Catat 21.139 Kasus Covid-19
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jakarta Timur mencatat 21.139 kasus terkonfirmasi dari awal pandemi hingga 16 November 2020 pukul 16.00 WIB.
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan dari total kasus terkonfirmasi Covid-19 warganya di 10 Kecamatan, Duren Sawit jadi wilayah terbanyak.
"Kecamatan Cakung 3.007 kasus, Kecamatan Cipayung 1.781 kasus, Kecamatan Ciracas 1.672 kasus, Kecamatan Duren Sawit 3.058 kasus," kata Anwar saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Senin (16/11/2020).
Lalu Kecamatan Jatinegara sebanyak 2.390 kasus, Kecamatan Kramat Jati 2.210 kasus, Kecamatan Makasar 1.793 kasus, Kecamatan Matraman 1.525 kasus.
Kecamatan Pasar Rebo 1.508 kasus, Kecamatan Pulogadung 2.170 kasus, sementara akumulasi kasus terkonfirmasi yang meninggal sebanyak 473 orang.
"Untuk kasus terkonfirmasi warga yang sudah sembuh sebanyak 17.959 orang. Kasus positif isolasi mandiri 2.023 orang, positif selesai pantau 12.355, positif rawat 684 orang," ujarnya.
Setelah libur panjang pada 28 Oktober-1 November 2020 lalu Anwar menuturkan pihaknya mengantisipasi lonjakan kasus terkonfirmasi yang mulai terjadi.
Antipasi meliputi pengawasan dan penegakan protokol kesehatan hingga penemuan kasus baru terkonfirmasi baru lewat swab di masing-masing Puskesmas.
"Untuk memutuskan mata rantai penularan agar tidak meluas kampanye 3M secara masif tetap dilaksanakan di semua elemen masyarakat dan monitor pelaksanaannya," tuturnya.