PBSI Larang Atletnya Ikut Turnamen Antarkampung

Di dunia bulu tangkis, kompetisi tarkam juga sering terjadi. Hal ini diketahui dari asisten pelatih Pelatnas PBSI Aryono Minarat

Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM/AFRIYANI GANIS
Lapangan Bulutangkis di Kantor Lurah Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Kamis (22/8/2019). 

Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

WARTAKOTALIVE.COM.,JAKARTA - Istilah tarkam nyatanya tak hanya berlaku di sepak bola.

Di dunia bulu tangkis, kompetisi tarkam juga sering terjadi. Hal ini diketahui dari asisten pelatih Pelatnas PBSI Aryono Minarat.

"Jangan salah, di bulu tangkis juga ada tarkam. Biasanya yang bermain mantan atlet juga," ucapnya kepada Warta Kota, Selasa (24/11/2020) kemarin.

PBSI melarang keras atletnya memanfaatkan waktu libur untuk bermain tarkam.

Meski memberikan peluang besar untuk pemain memenangkan kompetisi tarkam, tetap saja ada sanksi yang menanti jika atlet diketahui bermain tarkam.

"Kami tegas dan melarang mereka ikut tarkam," lanjutnya.

Baca juga: Pajero Sport Berpelat RI-1 Terobos Mabes Polri, Aksinya Dihentikan Petugas Provost

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Berujung Maut di Desa Sentul Kabupaten Tangerang

Baca juga: Miliki Kemampuan Pengobatan Terapi Telur, Suhri Bagikan Metodenya Kepada Para Siswanya

Ada pun saat ini, atlet yang sedang libur adalah tunggal putra, sedangkan atlet ganda putra Indonesia telah berlatih guna persiapan turnamen Seri Asia di Thailand, Januari 2021 mendatang.

Sebelumnya, PBSI siap mengirimkan tiga atlet andalan Indonesia di Seri Asia dimana ada Asia Open I, Asia Open II dan BWF World Tour Final yang akan diperebutkan.

Kompetisi Seri Asia pun akan menjadi kompetisi pertama atlet bulu tangkis Indonesia setelah sembilan bulanan tak bermain di turnamen akibat pandemi Covid-19.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved