Antisipasi Virus Corona di Tangsel
Pasien Covid-19 Melonjak, RLC Tangsel Tambah Dokter dan Perawat
Penambahan jumlah kasus Covid-19 baru itu juga berdampak pada bertambahnya pasien yang dikarantina di Rumah Lawan Covid-19 Tangsel
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, SERPONG - Covid-19 masih menjadi momok bagi Tangerang Selatan (Tangsel).
Seminggu belakangan, puluhan kasus baru bertambah setiap harinya.
Bahkan pada Minggu (29/11/2020), 174 kasus Covid-19 baru bertambah dalam sehari.
Penambahan jumlah kasus Covid-19 baru itu juga berdampak pada bertambahnya pasien yang dikarantina di Rumah Lawan Covid-19 Tangsel.
Jumlahnya terus bertambah, dari mulai rata-rata lima pasien per hari, kini menjadi 10 pasien per hari yang dikarantina di Rumah Lawan Covid-19 Tangsel.
Koordinator Rumah Lawan Covid-19 Tangsel, Suhara Manullang, mengatakan, pihaknya akan menambahkan personel dokter dan perawat.
Baca juga: Lari Bareng Domba Piaraan Keliling Permukiman, Andri Kerap Mengundang Perhatian Warga
Baca juga: Kang Emil Sebut Wisma Makara UI Tempat Isolasi Covid-19 Terbagus se-Jawa Barat
Baca juga: Ridwan Kamil Hadiahkan Warga Depok Satu Unit Perahu
Hal itu demi mengakomodir penanganan medis para pasien Covid-19.
"Nanti akan ada bantuan tenaga. Untuk membantu pemeriksaan di poliklinik."
"Kami minta satu dokter dua perawat satu admin lah. Sekitar empat atau lima," papar Suhara di RLC, Ciater, Serpong, Rabu (2/12/2020).
Selain penambahan tenaga kesehatan, sarana prasarana pun mulai butuh perbaikan dan penambahan.
"Sudah ada sarana prasarana yang harus diperbaiki, atau ditambah," ujarnya.
