Antisipasi Virus Corona di Depok

Wisma Jepang dan Asrama Mahasiswa UI Disiapkan Jadi Lokasi Isolasi Pasien OTG Covid-19

Pemkot Depok menyiapkan lokasi isolasi pasien OTG Covid-19 di Wisma Jepang dan Asrama Mahasiswa UI bila Wisma Makara UI penuh.

TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyapa pasien Covid-19 kategori OTG yang tengah menjalani isolasi di Wisma Makara UI, Rabu (2/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, BEJI – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menginstruksikan Pemerintah Kota Depok menyiapkan tempat baru bilamana kapasitas tempat isolasi yang ada sudah mencapai 70 persen.

Untuk diketahui, saat ini satu-satunya tempat isolasi mandiri untuk pasien Covid-19 orang tanpa gejala (OTG) di Kota Depok adalah di Wisma Makara Universitas Indonesia (UI).

“Kemudian pada saat kedaruratan tadi saya sudah instruksikan kalau yang lewat 70 persen maka bangunan-bangunan lain itu harus dipersiapkan,” jelas Ridwan Kamil di Wisma Makara UI, Beji, Kota Depok, Rabu (2/12/2020).

Ridwan Kamil menyebut, bahwa Pemerintah Kota Depok pun cukup tanggap terhadap instruksi yang diberikannya tersebut, dan telah menyiapkan tempat lainnya untuk tempat isolasi mandiri.

“Depok sendiri tadi saya apresiasi bahwa Pak Dedi Supandi (Pjs Wali Kota Depok) memberikan kesiapan jika kondisi Makara penuh, maka nanti akan ada gedung lagi yang namanya Wisma Jepang dan Asrama Mahasiswa UI,” ungkap Ridwan Kamil.

Kendati demikian, orang nomor satu di Jawa Barat ini berharap tempat yang telah disiapkan tersebut tidak jadi digunakan.

“Mudah-mudahan itu tidak dipakai, tapi jika kedaruratan yang memang emergency pertolongan dari UI ini tentulah sangat kita apresiasi dalam situasi yang serba sulit seperti ini,” imbuhnya.

Sekedar informasi, melansir dari halaman ccc-19.depok.go.id, jumlah pasien terkonfirmasi positif saat ini di Kota Depok telah menembus angka 10.789 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 8.316 orang diantaranya berhasil sembuh dari virus mematikan ini, sementara 277 lainnya meninggal dunia.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (tengah), didampingi Pjs Wali Kota Depok, Dedi Supandi, saat memberikan keterangan pada awak media di Wisma Makara UI, Rabu (2/12/2020).  Kapasitas sejumlah Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Kota Depok telah mencapai rata-rata 80 persen.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (tengah), didampingi Pjs Wali Kota Depok, Dedi Supandi, saat memberikan keterangan pada awak media di Wisma Makara UI, Rabu (2/12/2020). Kapasitas sejumlah Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Kota Depok telah mencapai rata-rata 80 persen. (TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

Kapasitas RS Rujukan Covid-19 di Kota Depok Capai Rata-Rata 80 Persen

Kapasitas sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Depok telah mencapai rata-rata 80 persen.

Hal ini diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat mengunjungi Wisma Makara Universitas Indonesia (UI), Rabu (2/12/2020).

Untuk diketahui, saat ini Wisma Makara UI telah menjadi tempat isolasi mandiri untuk pasien Covid-19 kategori orang tanpa gejala (OTG).

Ridwan Kamil mengatakan, kapasitas rata-rata 80 persen di sejumlah Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Kota Depok ini juga mewakili rata-rata Jawa Barat.

“Keterisian di Depok ada di rata-rata 80 persen, tadi disampaikan oleh ibu Kadis, ini juga mewakili rata-rata se-Jawa Barat,” ujar Ridwan Kamil di Wisma Makara UI.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved