Natal
Menjelang Libur Natal, Keuskupan Agung Jakarta Imbau Umat Katolik Tidak Mudik
Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) mengimbau Umat Katolik tidak mudik menjelang libur Perayaan Natal, hal ini bertujuan mencegah penyebaran Covid-19.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pihak Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) mengimbau Umat Katolik tidak mudik menjelang libur Perayaan Natal.
Sekretaris Jenderal Keuskupan Agung Jakarta, Romo Adi Prasojo, mengatakan hal ini bertujuan mencegah penyebaran Covid-19.
"Untuk mendukung pemerintah dalam mengendalikan penyebaran virus corona Covid-19, umat Katolik di KAJ diimbau tidak mudik," kata Romo Adi, Senin (14/12/2020).
Dia juga mengimbau kepada Umat Katolik agar tidak berlibur ke tempat wisata lantaran dapat menimbulkan kerumunan.
"Umat Katolik di KAJ juga diimbau tidak berlibur ke tempat ramai," imbau Romo Adi.
"Demi keamanan dan kenyamanan bersama, masa pandemi ini semangat sukacita tetap dihadirkan dengan cara sederhana, yang menjadi warna utama Perayaan Natal tahun ini," lanjutnya.
Diketahui, Perayaan Natal akan berlangsung pada Jumat, 25 Desember 2020.
Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia Serie A: AC Milan di Puncak Disusul Inter Milan, Napoli dan Juventus
Perayaan Natal tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya.
Sebab, Perayaan Natal tahun 2020 masih dibayang-bayangi virus corona Covid-19.
Paroki Harus Terapkan Protokol Kesehatan
Umat Kristen akan merayakan Natal dalam selimut pandemi Covid-19, pada Jumat (25/12/2020).
Sekretaris Jenderal Keuskupan Agung Jakarta, Romo Adi Prasojo, menyatakan ada protokol kesehatan yang wajib diikuti seluruh Paroki di Gereja Katedral, Jakarta Pusat.
Baca juga: Menjelang Natal di Gereja Katedral, Paroki Diwajibkan Mematuhi Protokol Kesehatan
Romo Adi mengatakan, Paroki Gereja Katedral sebaiknya selalu berkomunikasi dengan Tim Gugus Kendali Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) ihwal kesehatan tubuhnya.