Polisi Tangkap Petugas Bea Cukai Soekarno-Hatta Gadungan yang Tipu WNI Sampai Ratusan Juta Rupiah
Polisi tangkap petugas Bea dan Cukai Tipe C Bandara Soekarno-Hatta gadungan yang bekerja sama dengan WNA asal Nigeria kasus menipu para korbannya.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Petugas Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe C Bandara Soekarno-Hatta gadungan bekerja sama dengan Warga Negara Asing (WNA) asal Nigeria untuk menipu para korbannya.
Adalah LRD petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta gadungan yang bekerja sama dengan WNA Nigeria untuk menipu sejumlah korbannya.
LRD bekerja sama dengan tiga WNA asal Nigeria yakni IAI, ACN, dan CJU untuk memeras korbannya senilai ratusan juta rupiah.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, penipuan bermodus mendekati korbannya secara terus menerus untuk mendapatkan kepercayaan si korban.
"WNA dari Nigeria, penipuan mengganggu sosmed. Modus dipacari, diajak kencan, foto profil diganti, lalu diajak bisnis. Merayu korban berbulan bulan," jelas Yusri di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (17/12/2020).
Menurut Yusri, IAI, ACN, dan CJU ini bertugas untuk merayu hati korbannya yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca juga: Selain Sakit Hati Kerap Dilecehkan, Ini Pengakuan Remaja Mutilasi Pegawai Minimarket: Jangan Sampai
Mereka sudah beroperasi selama satu tahun dan sudah memakan belasan korban penipuan.
Ketiga tersangka mengaku tinggal di luar negeri saat mengobrol dengan korbannya melalui pesan singkat WhatsApp.
"Di WA juga mereka menggunakan foto orang lain yang ganteng dan mengobrol menggunakan bahasa inggris jadi merasa yakin," ujar Yusri.
Nantinya ketika korban sudah yakin, IAI, ACN, dan CJU bilang akan datang ke Indonesia untuk bertemu dengan korban yang sudah terlanjur dekat.
Namun, ketiganya mengaku mengalami kendala di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta karena membawa uang 300 USD dan dianggap sudah melebihi batas maksimal uang dari luar negeri.

"Mereka mengaku kalau ada sejumlah regulasi di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta jadi ditahan izinnya, dan mengaku ada kenalan dari orang dalam Bea Cukai Sorkarno-Hatta," ungkap Yusri.
Di sini, LRD pun mengambil perannya untuk meyakinkan si korban.
Sebab, LRD mengaku sebagai petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta dan meminta sejumlah uang kepada korban untuk pura-pura membantu ketiga pelaku.