Aksi 1812
Polda Metro Pastikan 2 Anggota Personel yang Terluka Saat Aksi 1812 Dalam Kondisi Baik
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus pun memastikan dua orang anggotanya itu hanya mengalami luka ringan.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Polda Metro Jaya memastikan dua anggota polisi yang terluka saat membubarkan massa Aksi 1812 dalam kondisi baik.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus pun memastikan dua orang anggotanya itu hanya mengalami luka ringan.
"Kemarin satu kena sabet ditangannya, satu lagi di punggungnya ketusuk. Tapi sekarang sudah kembali, sudah enggak (dirawat)," ucapnya, Minggu (20/12/2020).
Ia pun membantah kabar yang menyebut dua anggota kritis setelah terluka saat tengah membubarkan massa aksi 1812.
"Enggak (kritis), siapa bilang kritis," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, aparat kepolisian sempat gesekan dengan massa aksi 1812 di sekitar Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (18/12/2020) sore.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengklaim ada dua anggota polisi terluka.
Dua polisi terebut terkena sabetan senjata tajam yang dilayangkan oknum peserta aksi 1812.
"Ada dua orang yang kena sabetan senjata tajam. Tapi tidak terlalu parah," kata Yusri di Monas, Jakarta Pusat, Jumat sore.
Polisi telah mengamankan total 155 peserta yang hendak ikut aksi 1812 di sejumlah wilayah.
Mereka ada yang membawa ganja dan senjata tajam.
"Dari 155 orang yang diamankan ada yang bawa ganja di Depok. Ada juga yang menemukan senjata tajam," bebernya.
Menurut Yusri, pihak penanggung jawab aksi 1812 dapat dijadikan sebagai pelaku lantaran menimbulkan keresahan masyarakat.
"Bisa saja (disalahkan) yang sebagai penanggung jawab aksinya itu," tutup Yusri.