Bertambah 1.466 Pasien, Kasus Covid-19 di DKI Jakarta Capai 164 Ribu Kasus

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dinas Kesehatan DKI Jakarta hari ini mencatat, ada penambahan 1.466 kasus positif Covid-19 di ibu kota.

Adapun, penambahan ini berdasarkan hasil pemeriksaan swab test PCR terhadap 7.213 orang yang dites hari ini untuk mendiagnosis kasus baru.

Hasilnya, 1.151 orang dinyatakan positif dan 6.062 lainnya negatif.

"Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.466 kasus lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 315 kasus dari lab swasta," ucap Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia, Senin (21/12/2020).

Dengan penambahan kasus ini, total kasus Covid-19 di DKI sampai hari ini telah mencapai angka 164.577 kasus.

Dari jumlah itu, sebanyak 148.308 orang dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 90,1 persen.

"Kemudian total 3.097 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,9 persen," tuturnya.

Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menyebut, angka inj lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang berada di angka 3 persen.

Baca juga: Taman Impian Jaya Ancol Tutup saat Natal dan Tahun Baru 2021

Baca juga: Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Depok, 832 Personel Gabungan Disiagakan

Baca juga: Sebelum Rampas Ponsel Milik Dua Bocah di Warakas, Pelaku Jambret Pura-pura Tanya Jam

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 9,9 persen.

Sedangkan, persentase kasus positif secara total sebesar 8,5 persen.

Angka ini disebut Dwi lebih tinggi dibandingkan ambang batas yang ditetapkan organisasi kesehatan dunia (WHO).

"WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," ujarnya.