Natal dan Tahun Baru 2021
Harga Cabai Meroket Naik 100% Jelang Nataru, Pemkot Tangsel Belum Intervensi: Masih Dimonitor
Harga cabai naik, Pemkot Tangsel belum mengintervensi pasar terkait melonjaknya harga sejumlah komoditi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2021.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, SETU - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) belum mengintervensi pasar terkait melonjaknya harga sejumlah komoditi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2021.
Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, hampir seluruh jenis cabai naik harganya sejak sepekan lalu.
Bahkan kenaikan mencapai dua kali lipat alias 100%.
Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, melihat hal tersebut sebagai kewajaran menjelang dua dua hari besar di penghujung tahun.
"Jenis komoditi di Pasar Tradisional dan Pasar Modern akan mengalami kenaikan hari ini, jelas cabai mengalami kenaikan dan ini sifatnya psikologi karena akan menghadapi natal dan nanti tahun baru juga akan mengalami kenaikan," ujar Benyamin di Gedung DPRD Tangsel, Jalan Raya Puspiptek, Setu, Rabu (23/12/2020).
Jika dibutuhkan, Benyamin mengatakan, pihaknya sudah siap menggelar operasi pasar untuk mengintervensi harga dan daya beli masyarakat.
"Tapi kami sudah siap apabila diperlukan oleh pasar untuk melakukan intervensi pasar melalui operasi pasar yang akan dan sudah kami siapkan," ujarnya.
Baca juga: Daftar Kelompok yang Tidak Boleh Disuntik Vaksin Covid-19, Perhatikan Efek Sampingnya!
Namun, operasi pasar itu baru akan dilakukan jika melihat kondisi harga yang tak terkendali dan permintaannya sudah tidak stabil.
Saat ini, Pemkot Tangsel masih memantau harga sejumlah komoditi terutama sembako menjelang Natal dan Tahun Baru 2021.
"Masih dimonitor setiap jam di sistem kita," ujarnya.
cabai
Tangerang Selatan
Tangsel
Pemerintah Kota Tangerang Selatan
Natal dan Tahun Baru 2021
Benyamin Davnie
harga cabai
operasi pasar
sembako
Kedatangan Penumpang di Terminal Kampung Rambutan Menurun 83 Persen |
![]() |
---|
Puncak Arus Balik Libur Natal Tahun Baru, Sekitar 80 Ribu Orang Padati Bandara Soekarno-Hatta |
![]() |
---|
Bandara Soekarno-Hatta Tembus 1 Juta Penumpang Selama Periode Libur Natal dan Tahun Baru 2021 |
![]() |
---|
Dibanding Natal dan Tahun Baru 2020, Kedatangan Penumpang ke Terminal Tanjung Priok Turun 58 Persen |
![]() |
---|
Arus Balik Natal dan Tahun Baru, PT KAI Catat 16 Ribu Penumpang Tiba di Wilayah Daop 1 Jakarta |
![]() |
---|