Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Dikenal Sebagai Anak Paling Cerdas di Keluarganya, Kapten Didik Jadi Pilot Berkat Lulus Beasiswa
Didik berjuang sendiri. Dia mendaftar beasiswa sekolah penerbangan yang dibuka salah satu maskapai penerbangan pada 1991
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, MUSTIKAJAYA - Kapten Didik Gunardi (49) dikenal sebagai sosok yang paling cerdas di keluarganya, anak terakhir dari empat bersaudara ini lulus sekolah pilot berkat beasiswa.
Hal ini disampaikan kakak kandung Didik bernama Inda Gunawan (57), saat dijumpai di rumah duka di Perumahan Vida Bumipala RT08/11 Pedurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, Senin (11/1/2021).
"Dia itu anak keempat dari empat bersaudara. Jadi cowok, cewek, cewek , cowok. Saya cowok tertua," kata Inda.
Inda menambahkan, ayah lima orang anak itu sejak kecil cerdas dalam bidang akademik maupun nonakademik.
"Kalau profil dia di mata saya pribadi dan keluarga dan di mata lingkungan itu merupakan sosok yang cerdas, bahkan kalau dibandingkan tiga saudara yang ada itu dia paling cerdas," terangnya.
Sebagai anak terakhir, tidak membuat Didik manja atau mudah bergantung dengan kakak-kakaknya. Dia justru merupakan sosok yang mandiri.
Bahkan untuk menggapai cita-cita sebagai pilot, Didik berjuang sendiri. Dia mendaftar beasiswa sekolah penerbangan yang dibuka salah satu maskapai penerbangan pada 1991 silam.
"Satu contoh mandiri bahwa kayak daftar pilot saja dia tidak pernah ada laporan ke saudara-saudara ataupun orang tuanya," ujar Inda.
Didik sebelum mengambil pendidikan pilot, dia sempat kuliah di salah satu perguruan tinggi di Jawa Tengah bukan berkaitan dengan industri penerbangan.
Cita-citanya yang ingin menjadi pilot sejak kecil rupanya dia wujudkan sendiri, dengan lulus sekolah pilot di New Zealand.
"Tahu-tahu ada pendaftaran beasiswa dari maskapai BUMN, itu dia daftar sendiri dan baru dia kasi tahu ke keluarga ketika sudah diterima," tegasnya.
Baca juga: Kasus Korupsi Eks Wali Kota Depok Nur Mahmudi Menggantung, Ini Penjelasan Kejari Depok
Baca juga: Cerita Keluarga Penumpang Sriwijaya Air: 3 Anak Tidak Mau Ikut Penerbangan Ibunda
Baca juga: Penumpang Video Call ke Istri Saat Sriwijaya Air-182 Delay: Jaga Kesehatan Ya
Adapun Kapten Didik Gunardi (49) merupakan pilot Maskapai Nam Air, dia menumpang Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak bersama lima crew pada Sabtu (9/1/2021).
Rencananya, pada Minggu (10/1/2021), Kapten Didik dan crew-nya akan berangkat menerbangkan pesawat Nam Air dari Pontianak tujuan Solo atau Surabaya.
