Syekh Ali Jaber Wafat
Mengenang Kebaikan Syekh Ali Jaber: Maafkan Pemuda Penusuknya, Umrahkan Pemulung Pembawa Al-Quran
Kepergian Syekh Ali Jaber meninggalkan duka mendalam bagi umat Islam. Kebaikan almarhum akan selalu dikenang dan menjadi teladan.
Ternyata, Syekh Ali Jabar ikut mengantar langsung Gifari ke rumahnya di Garut.
Gifari menangis saat bertemu dengan kakek dan neneknya di rumahnya di Kampung Sodong, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota.
Kedatangan Syekh Ali Jaber tersebut untuk bersilaturahmi dengan keluarga Akbar.
Saat itu, Syekh ALi Jaber memohon izin untuk membawa akbar ke pesantrennya di Cipanas, Cianjur.
"Saya bangga sekali bisa bertemu langsung dengan keluarga Akbar di Garut. Saya memohon pamit, izin untuk bisa bawa Akbar, dibina," ucap Syekh Ali Jaber di rumah kakek Akbar.
Di rumah semi permanen itu, Syekh Ali Jaber berbincangan dengan kakek Akbar yang duduk di sampingnya.
"Insya Allah akan kami bina di pesantren kami di Cipanas (Cianjur) selama satu bulan. Setelah itu akan dibawa berangkat umrah," katanya.
Syekh Ali Jaber juga mengajak keluarga Akbar untuk beribadah umrah.
Namun dengan peraturan umrah saat ini di tengah pandemi Covid-19, kakek dan nenek Akbar belum bisa pergi umrah bersama di tahun ini.
"Nanti kita pergi umrah bersama. Menunggu kondisi sudah umum kembali," kata Syekh Ali Jaber ke kakek dan nenek Akbar.