Syekh Ali Jaber Wafat
Sikap Tawaduk Syekh Ali Jaber Diungkap Ustaz Yusuf Mansur, Berutang Demi Pemulung Naik Haji
Sikap tawaduk atau rendah hati Syek Ali Jaber diungkap Ustaz Yusuf Mansur. Bahkan, Syekh Ali Jabar sampai berutang demi pemulung jemaahnya naik haji.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Y Gustaman
TRIBUNJAKARA.COM, CILEDUG - Sikap tawaduk atau rendah hati melekat dalam Syek Ali Jaber. Saking tawaduknya, ia memilih menunduk ketika bertemu Ustaz Yusuf Mansur.
Bahkan, Syekh Ali Jabar enggan dianggap guru kendati mengajari ngaji Ustaz Yusuf Mansur, pendiri Pondok Pesantren Daarul Qur'an, Cipondoh, Tangerang, Banten, itu.
Ustaz Yusuf Mansur tak pernah melihat cela dalam sosok sahabatnya yang meninggal di usia 44 tahun itu.
Ya, Syekh Ali Jaber yang memiliki nama lengkap Ali Saleh Mohammed Ali Jaber itu meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021).
Ia meninggal karena penyakit paru-paru dan sempat menjalani perawatan selama 19 hari di Rumah Sakit Yarsi.
Baca juga: Tak Ada Isak Tangis Hanya Air Mata Menetes Deras Antarkan Syekh Ali Jaber ke Peristirahatan Terakhir
Kedekatannya dengan Ustaz Yusuf Mansur ini menjelaskan, kenapa keluarga mengiklaskan Syek Ali Jaber dimakamkan di Ponpes Daarul Quran.
Sekalipun ulama besar yang dikenal di Indonesia dan luar negeri, Syekh Ali Jaber yang suka sepak bola ini tetap rendah hati. Ucapannya meneduhkan.
Ustaz Yusuf Mansur sudah menganggap Syekh Ali Jaber sebagai guru mengajinya.
"Syekh Ali itu paling rendah hati, ketemu saya pasti menunduk dia, pasti nunduk. Karena orangnya tinggi," cerita Ustaz Yusuf Mansur selesai pemakaman jenazah Syekh Ali Jaber di pelataran Ponpes Daarul Qur'an.
Baca juga: Syekh Ali Jaber di Mata Keluarga, Mertua Kenang Cara Sang Ulama Memanggilnya: Itu Menyentuh Sekali
Baca juga: Hari Jumat, Berikut 4 Amalan Sunnah yang Dijelaskan Syekh Ali Jaber: Bersholawat hingga Doa Mustajab
Baca juga: Saat Masih Muda Syekh Ali Jaber Jago Main Bola, Skillnya Disebut Mirip Zinedine Zidane, Ini Fotonya
Meski sudah dianggap sebagai guru, Syekh Ali Jaber tidak merasa demikian.
"Guru yang tidak mau dianggap guru, padahal beliau guru. Saya belajar ngaji dari beliau, kemudian beberapa ayat dan surat sama beliau," tegas Ustaz Yusuf Mansur.
Kenangan manis lain almarhum disampaikan sang adik, Syekh Muhammad Jabeer.
Baca juga: Aa Gym Ungkap Kondisi Jenazah Syekh Ali Jaber Sebelum Dikuburkan: Wajahnya Bersih dan Tersenyum
Berutang Demi Hajikan Pemulung
Sang adik Syekh Muhammad mengungkapkan beberapa waktu lalu, Syekh Ali Jaber sampai berutang demi memberangkatkan haji jemaahnya seorang pemulung.

Syekh Ali Jaber meminjam uang kepada kerabat dan sahabat agar si pemulung bisa membantu menunaikan rukun Islam kelima itu.