Rumah Pompa Dukuh Atas Dirusak Orang Tak Dikenal, Wagub DKI Singgung Upaya Sabotase

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal aksi orang tidak dikenal menyusup dan memotong kabel di rumah pompa Dukuh Atas

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat ditemui di Balai Kota, Jumat (22/1/2021) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal aksi orang tidak dikenal menyusup dan memotong kabel di rumah pompa Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Menurutnya, aksi percobaan sabotase di rumah pompa bukan kali ini saja terjadi.

Jauh sebelum dirinya menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI, aksi serupa sempat terjadi.

"Terkait pompa, itu dulu memang pernah ada ya kejadian dulu 24 Juli 2020. Ada orang tak dikenal masuk ke rumah pompa dini hari, tapi keburu ketangkap," ucapnya, Jumat (22/1/2021).

Politisi Gerindra ini menyebut, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian. 

"Kejadian yang beberapa hari kemarin ini, sedang diproses. Kita akan lihat apa motifnya, apa masalahnya, apa yang dilakukan," ujarnya di Balai Kota.

Meski ada percobaan sabotase, Ariza memastikan, rumah pompa itu masih berfungsi normal.

"Alhamdulillah sekalipun ada kabel yang dipotong, tidak menghentikan pompa yang ada tetap berfungsi," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, kabel Rumah Pompa Air di Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dirusak dan dicuri, pada beberapa hari lalu.

Akibatnya, aliran listrik di Gardu Pintu Air Dukuh Atas los setrum atau tidak berfungsi lancar.

"Menurut petugas dari PLN bagian gangguan, pada 14 Januari 2021, terpantau dari pihak PLN, aliran listrik di Gardu Pintu Air Dukuh Atas los setrum," jelas Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Singgih Hermawan, saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Jumat (22/1/2021).

"Kemudian diadakan pengecekan ke lokasi kedapatan posisi meteran kabelnya sudah terputus, tapi posisi meteran masih terpasang," lanjutnya.

Baca juga: Polisi Masih Lakukan Penyelidikan Terkait Pembobolan Klinik Milik Dokter Timnas Syarif Alwi

Baca juga: Jadi Sarang Kemacetan, Simpang Gondrong Tangerang Bakal Ada Sistem Looping

Baca juga: Kronologi Pasangan yang Mesum di Halte Bus Dekat SMKN 34 Jakarta, Tak Perduli Ditegur Warga

Gardu Pintu Air Dukuh Atas diketahui saling terhubung dengan Rumah Pompa Air di Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Jika diantara pompanya rusak, aliran air di sungai tidak dapat diatur sehingga bisa meluap ke daratan.

"Kemudian pada hari itu juga diadakan pembetulan dan penyambungan kembali kabel-kabel yang diputus, serta mengganti meteran yang lama dengan yang baru," tambah Singgih. 

"Lalu petugas dari Pemkot Jakarta Pusat  melakukan penyegelan kembali," lanjutnya. 

Meski begitu, kata Singgih, ternyata tidak ada kerugian materil.

"Sifatnya hanya perusakan dengan cara memotong kabel sehingga aliran listrik tidak masuk ke meteran," ujar Singgih. 

"Namun, listrik masih tetap mengalir ke saluran Pompa Air Dukuh Atas," tutup dia.

Hingga kini, polisi pun masih mencari pelaku perusakan kabel pompa air tersebut.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved