Antisipasi Dampak Vaksinasi Covid-19, Pemprov DKI Siapkan Dokter Spesialis Penyakit Dalam

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan berupaya mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dari vaksinasi Covid-19. 

Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Aji
TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Balai Kota, Kamis (14/1/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan berupaya mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dari vaksinasi Covid-19

Sebab, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyebut terdapat sejumlah efek ringan hingga sedang dari vaksin Sinovac tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti, mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah dokter spesialis penyakit dalam guna menyembuhkan efek tersebut.

"Kami melibatkan organisasi profesi (dokter) penyakit dalam," kata Widyastuti, saat dikonfirmasi, Minggu (24/1/2021).

Selain itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga berkolaborasi dengan Tim Komisariat Daerah Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (Komda KIPI).

Namun, Widyastuti menyatakan pihaknya tak terlalu berharap dengan Komda KIPI tersebut. 

Menurutnya, Dinas Kesehatan DKI Jakarta akan lebih berfokus terhadap mitigasi (tindakan mengurangi) dampak vaksinasi Covid-19

"Tapi tentunya fokus kami bukan berharap kepada Komda KIPI, poinnya yakni mitigasi, kami mengantisipasi selain ada Komda KIPI yang memang ini bukan hanya saat kejadian Covid-19. Memang sebagai hal rutin yang sudah siap dari dulu. Kalau dulu kan tidak hanya dokter spesialis anak, karena program vaksinasi biasanya pada kelompok anak bayi atau balita," tutur Widyastuti

"Tapi karena sekarang di rentang usia yang lebih lebar sehingga kami melibatkan organisasi profesi (dokter) penyakit dalam," tutup Widyastuti

Diberitakan sebelumnya, Dinas Kesehatan DKI Jakarta menargetkan 131 ribu tenaga kesehatan bakal melakukan vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

Di tahap kedua, mereka akan melakukan vaksinasi Covid-19 lagi pada Maret mendatang.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved