Cegah Klaster Covid-19 di Pengungsian, Pemkot Jakarta Pusat Wajibkan Rapid Test Korban Kebakaran

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat 

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemerintah Kota Jakarta Pusat akan menggelar rapid test Covid-19 untuk korban kebakaran di Gambir, Jakarta Pusat.

Kegiatan tersebut berlangsung di tempat pengungsian para korban kebakaran, Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir.

Hal ini disampaikan Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi saat meninjau lokasi korban kebakaran siang tadi.

"Nanti kami minta Puskesmas Kecamatan Gambir untuk melakukan rapid test (Covid-19)," ucapnya, saat dihubungi, Minggu (24/1/2021).

Irwandi menjelaskan, rapid test dilakukan guna memastikan seluruh korban kebakaran yang berada di tempat pengungsian dalam kondisi sehat.

"Di sini juga ada tim kesehatan yang akan mengawasi kondisi korban kebakaran," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 225 orang terdampak kebakaran di RT 17 RW 01, Jalan Citarum Raya, Kecamatan Cideng, Jakarta Pusat, pada Jumat (22/1/2021) pukul 12.00 WIB.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Asril Rizal, menyebut total 16 rumah terbakar.

"Ada enam belas (16) rumah yang terbakar. Dari 16 rumah itu ada 225 jiwa," kata Asril, saat dikonfirmasi, Jumat (22/1/2021).

Asril menuturkan, kobaran api diduga berasal dari rumah seorang warga.

Namun, Asril belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut.

"Bangunan semi permanen, api membesar dari rumah warga, tapi belum diketahui penyebab pastinya," ujar Asril.

Meski begitu, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat berhasil memadamkan api pada pukul 12.45 WIB.

Asril memastikan tidak ada korban jiwa atas insiden tersebut.

"Tidak ada korban jiwa," tutup Asril.