Antisipasi Balap Liar, Polisi Akan Pasang Pita Penggaduh di Kawasan GDC Depok, Warga Beri Peringatan
Pita penggaduh akan dipasang menyusul maraknya aksi balap liar di kawasan GDC, terlebih pada malam hari dan meresahkan warga sekitar.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, CILODONG – Bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Kota Depok, Sat Lantas Polres Metro Depok bakal memasang pita penggaduh (pita kejut) alias polisi tidur dengan jumlah banyak untuk mengantisipasi aksi balap liar di Jalan Raya Grand Depok City (GDC), Cilodong.
Pita penggaduh ini akan dipasang menyusul maraknya aksi balap liar di kawasan GDC, terlebih pada malam hari dan meresahkan warga sekitar.
“Minggu kemarin kami sudah koordinasi dengan Dinas Perhubungan, berkaitan dengan maraknya terjadi balap liar di lokasi tersebut,” ujar Kasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Andi M Indra Waspada di Polrestro Depok, Senin (1/2/2021).
Dalam waktu dekat, Indra mengatakan bahwa pihaknya akan meninjau lokasi pemasangan.
Sementara untuk pemasangan pita penggaduh, rencananya akan dilakukan pada bulan Maret 2021 mendatang.
“Rencana dalam minggu ini kami akan survey di lokasi, kita akan memasang semacam untuk penahan batas kecepatan. Yaitu dalam hal ini bahasa awamnya polisi tidur, atau pita kejut. Insya Allah kita akan lakukan pemasangan di awal bulan depan, Maret,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang penjaga keamanan setempat, Jamal, mengungkapkan, aksi balap liar di kawasan GDC ini juga telah memakan korban.
• Demi Sebuah Konten, Youtuber di Jaksel Siksa 3 Ekor Monyet Liar: Aparat Langsung Turun Tangan
“Ini meresahkan sering terjadi kecelakan, kemarin itu ada cewek ketabrak. Balap liar terjadi sejak jalan ini mulus. Kemarin ada yang balapan kita paranin pada kabur semua. Kalau ada yang tetap balapan akan kita laporkan ke pengurus lingkungan atau aparat,” ujarnya di kawasan GDC.
Baliho peringatan
Warga di kawasan Grand Depok City (GDC), Cilodong, Kota Depok, belakangan ini kerap diresahkan oleh aksi balap liar yang terjadi pada waktu malam menjelang dini hari.
Buntutnya, warga sekitar pun memasang baliho peringatan, yang berisi pernyataan bahwa warga tak lagi segan melakukan tindakan bilamana masih ada oknum pembalap liar yang nekat beraksi di Jalan Raya GDC.
• Jokowi Sebut PPKM Tidak Efektif, Wali Kota Bekasi: Kami Sudah Melakukan Seefektif Mungkin
“Biasanya paling sering malam Minggu. Sejak kejadian ini pengurus (warga) pada komplain juga makanya di pasang baliho,” ujar salah seorang petugas keamanan bernama Jamal di lokasi kejadian, Senin (1/2/2021).
Jamal mengungkapkan, aksi balap liar di kawasan GDC ini juga telah memakan korban.