Kondisi Kamar Suami Dibakar Istri di Ciputat, Tembok Menghitam, hingga Aroma Pekat Minyak Tanah
Rumah dua lantai di Jalan Sukamulya 1, Serua Indah, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), mendadak menjadi sorotan warga sekitarnya
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Rumah dua lantai di Jalan Sukamulya 1, Serua Indah, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), mendadak menjadi sorotan warga sekitarnya.
Sebabnya, di lantai dua rumah itu belum lama terjadi kebakaran, dengan korban seorang suami bernama Samsudin (47).
Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Samsudin diduga dibakar istrinya sendiri, KR (54), pada pukul 02.15 WIB, Kamis (4/2/2021).
Kini, Samsudin dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jakarta Selatan.
"Di rumah sakit Fatmawati, kritis," ujar Aslimun (52), tetangga sekaligus saksi mata kejadian.
Sang istri, KR, kabur sesaat setelah kejadian dini hari itu.
• Bawaslu RI Hanya Minta Kemendagri Tunda Pelantikan Bupati Terpilih Sabu Raijua Bukan Dibatalkan
• PSSI dan PT LIB Segera Gelar Simulasi Pertandingan Liga 1 dan Liga 2 2021
• Seorang Suami di Ciputat Diduga Dibakar Istri, Pelaku Diduga Depresi
"Istrinya kabur, setelah kejadian enggak ada, enggak ngeliat orangnya," ujarnya.
Aslimun mengungkapkan, KR sudah lama menderita depresi. Hal itu diduga melatari kenekatannya membakar suaminya sendiri.
"Tapi waktu di rumah sakit, ngomong sama yang nganterin bahwa 'istri saya yang bakar'," ujarnya.
TribunJakarta.com memantau langsung ke lokasi kejadian melihat kondisi kamar yang berukuran sekira 3x3 meter itu.
Di depan kamar, masih melingkar garis polisi tanda sedang dalam penyelidikan aparat.
Bagian tembok di seluruh sisi kamar menghitam hangus terbakar api.
Springbed di sudut kamar yang memepet tembok ludes hanya tertinggal kerangka per saja.
Meja di sebelah kiri juga hangus menghitam.
Kipas angin yang sudah tergeletak di lantai terlihat lumer bekas terbakar.
Aroma seperti minyak tanah masih santer tercium meski peristiwa sudah lewat sekira 18 jam.