Cerita Raffi Ahmad Sempat Tawarkan Miras ke Petugas Saat Digrebek BNN, Irwansyah Ikut Terseret

TRIBUNJAKARTA.COM - Presenter Raffi Ahmad mengenang masa lalunya semasa muda sebelum menikah dengan Nagita Slavina.

Ayah satu ini menjelaskan hal tersebut melalui podccast Sule yang tayang di kanal YouTube Sule Channel.

Kepada Sule, Raffi Ahmad blak-blakan mengenai pengalamannya terciduk BNN.

Raffi Ahmad merasa perlu menceritakan hal tersebut agar menjadi pembelajaran bagi masyarakat luas.

TONTON JUGA:

Dengan pengalaman pahitnya itu, Raffi Ahmad kini mengambil hikmahnya agar selalu waspada.

"Ya sekarang waspada terus, apalagi sudah ada internet," ucap Raffi Ahmad.

• Selain KTP, Apa Saja yang Harus Disiapkan Jelang Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12?

Raffi lebih lanjut menceritakan pernah terciduk petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) di rumahnya tahun 2013.

Saat itu Raffi dalam kondisi teler ketika sejumlah anggota kepolisian mendadak masuk kediamannya.

FOLLOW JUGA:

Saking mabuknya, Raffi tak menyadari bahwa saat dirinya menyodori minuman keras ke petugas yang dikira temannya sendiri.

“Waktu itu rame. Setiap malam musik kencang, ramai lumayan lah 15 orang. Pertama dari luar, gua abis minum tuh, ‘Siapa itu? Hey bro! Masuk-masuk! Gabung bro gabung!’. Gua minum lagi, ditepok, ‘Hey bro! Minum bro!’. Pada diem aja, ditepok lagi gua. Dia tunjukin HP screensaver BNN," tegas Raffi Ahmad dilansir pada Rabu (10/2).

Sadar gerombolan orang yang masuk rumahnya adalah petugas kepolisian, dirinya langsung istighfar.

• Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta 10 Februari 2021, Al Ingin Mengakui Kejadian Sebenarnya pada Andin

“Astagfirullah hal adzim! Set Set (petugas keluarkan senjata), dikepung dulu. Saking terbukanya, saking bebasnya,” kata Raffi Ahmad.

Meski demikian, Raffi Ahmad tak terbukti mengonsumsi narkoba. Namun terdapat ganja dan 14 MDMA ditemukan di kediamannya.

Raffi menyatakan, momen digerebek Badan Narkotika Nasional (BNN) menjadi pengalaman lucu sepanjang hidupnya.

Lebih lanjut, Raffi Ahmad mengungkapkan Zaskia dan Irwansyah yang saat itu ikut terseret kasusnya.

Saat itu mereka tengah beli bubur dan mampir ke rumah Raffi.

• Ibunda Jadi Korban Mafia Tanah, Eks Wamenlu Dino Patti Djalal Ungkap Ciri Pelaku: Rp10 Juta Menanti

“Lucunya si Irwansyah. Kalau dia sama Zaskia pagi-pagi, itu subuh kan, dia bener-bener lagi beli bubur di depan rumah. Pagi-pagi mampir tuh berdua."

"Tapi kan polisi gak pakai baju polisi. Dilarang pas mau masuk, si Irwan gini, ‘Siapa lu? Kenapa lu? Gua temennya Raffi! Gua lebih lama sama Raffi!’,” beber Raffi Ahmad.

Mendengar pengalaman Raffi, Sule pun memberikan pujian.

"Gue akuin lo hebat ketika ada masalah dan meminta maaf. Tetapi gue gak habis pikir rumah lo terbuka, orang keluar masuk padahal semua orang gak sayang sama lo," ucap Sule.

"Ya dulu pun sama. Janggalnya juga ada dua ganja di kamar gue. Pas gue pulang syuting suka ada teman gue tidur di kamar dan sebagainya. Tetapi ini jadi pembekalan gue untuk Rafathar," tegas Raffi Ahmad.

Atas masa lalunya itu, kini Raffi Ahmad belajar untuk membuat ruang privasi bagi dirinya dan Nagita Slavina.

• Jangan Lakukan 8 Hal Ini saat Perayaan Tahun Baru Imlek, Bisa Bawa Sial

"Jadi gue gampang akrab mungkin karena hidupnya di jalanan. Pernah ngontrak, naik bus pantas dan sebagainya. Terus jadi kebablasan sampai sekarang," aku Raffi Ahmad.

Melihat sikap asli Raffi Ahmad yang begitu terbuka dengan semua orang membuat Sule menyayangkannya.

Ayah Rizky Febian ini meminta sang sahabat agar lebih waspada terhadap semua orang yang dikenal.

"Tapi tetap waspada dan hati-hati menjaga diri," jawab Sule.

"Gara-gara ketangkap BNN itu berubah hidup gue. Dulu gue suka menyalahkan keadaan. Sekarang gue merefleksikan diri," imbuh Raffi Ahmad.

• 50 Universitas Terbaik di Indonesia versi Webometrics, UI di Peringkat ke-4

Dengan pengalaman masa lalunya pula, Raffi Ahmad memiliki aturan tersendiri untuk karyawannya.

"Sebenarnya gue bebasin mereka, yang terpenting gak pakai narkoba. Narkoba itu bisa semua orang kena dan ritme kerja berantakan, terus juga kalau urusannya dengan polisi. Kalau minum boleh tetapi ada tempat dan waktunya, seks bebas juga bahaya," aku Raffi Ahmad. (*)