Antisipasi Virus Corona di Tangerang

3 Hari Berturut-turut, 50 Ribu Masker Dibagi Cuma-cuma di Kabupaten Tangerang

Polresta Tangerang bersama unsur Pemkab Tangerang dan Kodim 0510 Tigaraksa melaksanakan kegiatan pembagian masker gratis

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Ega Alfreda
Polresta Tangerang bersama unsur Pemkab Tangerang dan Kodim 0510 Tigaraksa melaksanakan kegiatan pembagian masker selama tiga hari sampai Kamis (18/2/2021) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Polresta Tangerang bersama unsur Pemkab Tangerang dan Kodim 0510 Tigaraksa melaksanakan kegiatan pembagian masker selama tiga hari sampai Kamis (18/2/2021).

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro menerangkan, dalam tiga hari itu, total jumlah masker yang dibagikan sebanyak 53.180  helai di 254 titik.

"Kegiatan pembagian masker itu dilaksanakan di tingkat Polres dan seluruh Polsek jajaran," ujar Wahyu, Kamis (18/2/2021).

Wahyu memaparkan, kegiatan pembagian masker yang juga dirangkaikan dengan kegiatan Operasi Yustisi tingkat polres selama tiga hari dilaksanakan di 16 titik.

Dengan jumlah masker yang dibagikan sebanyak 2.700 helai.

Sedangkan sisanya dilaksanakan oleh polsek jajaran dan muspika setempat.

Dijelaskan Wahyu, Polsek Tigaraksa melaksanakan kegiatan selama tiga hari di 15 titik dengan 4.900 masker yang dibagikan.

Polsek Cikupa selama tiga hari membagikan 4.900 masker di 18 titik kegiatan.

Kemudian, Polsek Panongan melaksanakan kegiatan selama tiga hari di 43 titik dengan membagikan 5.250 masker.

Polsek Cisoka melaksanakan kegiatan selama tiga hari di 18 titik dengan membagikan 4.000 masker, dan Polsek Balaraja selama tiga hari membagikan 4.900 masker di 47 titik kegiatan.

Polsek Kresek selama tiga hari di delapan titik kegiatan dan membagikan 5.500 masker, Polsek Kronjo selama tiga hari melaksanakan kegiatan di emapt titik kegiatan dengan membagikan 4.130 masker.

Polsek Pasar Kemis selama tiga hari melaksanakan kegiatan di 66 titik kegiatan dengan membagikan 5.000 masker.

Polsek Rajeg selama tiga hari membagikan 7.200 masker di 12 lokasi kegiatan.

"Terakhir Polsek Mauk membagikan 2.850 masker di 11 lokasi kegiatan," ungkap Wahyu.

Wahyu menjelaskan, kegiatan pembagian masker dan Operasi Yustisi dilaksanakan untuk mendukung optimalkan Posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro.

Ia melanjutkan, Posko PPKM Berbasis Mikro yang dilaksanakan sampai dengan tingkat RT harus didorong dengan keaktifan dalam berkegiatan mengawal pelaksanaan protokol kesehatan.

Wahyu berharap, kegiatan pembagian masker dan Operasi Yustisi membuat masyarakat mengerti pentingnya melaksanakan protokol kesehatan.

Selain itu dapat meningkatkan optimalisasi Posko PPKM Berbasis Mikro.

"Kegiatan ini akan terus kita laksanakan dan semakin masif agar upaya menurunkan jumlah masyarakat yang terdampak Covid-19 dapat tercapai," pungkas Wahyu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, daerag Kabupaten Tangerang akhirnya masuk ke zona kuning penyebaran Covid-19 sejak tanggal 16 Februari 2021.

Pada sebelumnya, daerah yang mempunyai 29 kecamatan tersebut lama berstatus zona oranye.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Desiriana Dinardianti mengklaim kalau penurunan zona tersebut karena pemberlakuan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Zona kuning penyebaran Covid-19 ini hanya Kabupaten Tangerang di Banten, yang sebelumnya masuk zona oranye," kata Desi kepada wartawan, Selasa (16/2/2021).

Baca juga: Diduga Jadi Korban Mafia Tanah, Ibu Rumah Tangga di Tebet Gugat Kakak Kandung hingga Menteri ATR

Baca juga: Sekarang Foto KTP Elektronik Bisa Diganti, Bagaimana Caranya?

Baca juga: Daftar Kasus Narkoba yang Diusut Kompol Yuni, Prestasinya Luntur karena Terlibat Pesta Sabu

Memang, berdasarkan peta penyebaran Covid-19 di Provinsi Banten, hanya Kabupaten Tangerang yang masuk zona kuning.

Walau saat ini Kabupaten Tangerang masuk zona kuning, lanjut Desi, pihaknya tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap perhatikan protokol kesehatan (Prokes).

"Yaitu 4M menggunakan masker, mencuci tangan di air yang mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," imbau Desi.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved