Sosok Pengunggah Video Ratusan Warga Sumurgeneng Tuban Jadi Miliader, Terungkap Pesan Jokowi ke Ahok
Berikut sosok pengunggah video ratusan warga Desa Sumurgeneng Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban jadi miliader.
Tak menyangka viral
Tain tak menyangka video tersebut viral di media sosial. Padahal, ia berniat membagikan video itu demi kesenangan.
Sebab, ia senang melihat warga desa ramai-ramai membeli mobil secara bersamaan.
Bahkan, Tain mendapat kabar dari kerabatnya di Malaysia bahwa video belasan mobil itu juga viral di sana.
"Enggak ada niat bikin viral, hanya bagi video saja karena perasaan senang, sampai Malaysia juga viralnya, tidak menyangka," jelasnya.
Kepala Desa Sumurgeneng Gihanto mengamini sejumlah warga desa yang membeli mobil secara bersaaan.
Sejak pembebasan lahan tersebut, sudah ada 176 mobil baru yang dibeli warga desanya.
Mobil yang dibeli beragam, mulai dari Kijang Innova, Honda HRV, Fortuner, Pajero, hingga Honda Jazz.
"Sudah ada 176 mobil baru yang datang, itu tidak langsung bersamaan, yang datang bareng ya 17 mobil minggu kemarin," ujarnya.
Menurut Gihanto, terdapat 840 kepala keluarga di desanya. Tetapi, yang menjual lahan kepada Pertamina sekitar 225 kepala keluarga.
Pertamina, kata dia, membayar satu meter lahan warganya sekitar Rp 600.000 hingga Rp 800.000.
"Kalau rata-rata Rp 8 miliar, satu rumah ada yang beli dua sampai tiga mobil. Sisanya buat beli tanah lagi, tabungan, bangun rumah, dan usaha," jelas Gihanto.
Ahok menjawab pesan Jokowi
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok turut buka suara perihal pesan Jokowi.
Sesaat usai meninjau lokasi proyek, Ahok langsung mengunggah gambar dirinya bersama Jokowi di proyek tersebut, melalui akun instagramnya.
